Page 23 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2019
P. 23

Title          BUTUH TENAGA KERJA, JEPANG BANTU KEMBANGKAN SDM INDONESIA
               Media Name     tempo.co
               Pub. Date      09 September 2019
                              https://bisnis.tempo.co/read/1245540/butuh-tenaga-kerja-jepang-bantu-k embangkan-
               Page/URL
                              sdm-indonesia
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive















               Gubernur Perfektur Aichi Jepang, Hideaki Ohmura menyatakan minatnya untuk
               terlibat dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia. Sebab, Aichi sendiri
               saat ini sedang membutuhkan tenaga kerja dari berbagai negara, termasuk
               Indonesia.


               Karena itu, Jepang menyambut baik masuknya pengembangan SDM sebagai salah
               satu program utama pemerintah Indonesia. "Kami sangat berminat untuk ikut
               terlibat dalam melakukan pendidikan atau pelatihan vokasi. Jadi baik tingkat
               pemerintah pusat atau pemda Aichi bersama dengan pihak swasta ikut
               berpartisipasi," kata Hideaki usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta,
               Senin, 9 September 2019.

               Hideaki mengatakan, selama ini perusahaan dari Aichi, seperti Toyota dan Toyota
               Group Company sudah melakukan pengembangan SDM di Indonesia. Namun, Aichi
               sendiri saat ini membutuhkan banyak tenaga kerja. Karena itu, ia pun menawarkan
               agar anak magang di Indonesia yang sudah mendapat pembekalan dapat bekerja di
               Jepang.


               Menurut Hideaki, pemerintah Indonesia akan membentuk pusat-pusat bahasa
               Jepang untuk membekali WNI yang ingin bekerja di Jepang. "Bapak Wapres sangat
               setuju hal itu," katanya.

               Adapun potensi tenaga kerja yang dibutuhkan, kata Hideaki, cukup banyak
               mengingat baru ada 7 ribu WNI di Aichi. Sedangkan warga Filipina yang kerja di
               Aichi ada 35 ribu orang, dan 30 ribu orang Vietnam. Untuk bidang pekerjaannya, JK
               meminta kepada Hideaki agar disediakan untuk profesi di bidang industri makanan
               selain otomotif.

               Sebelum ini, Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dakiri mengatakan dalam waktu lima
               tahun ke depan, Jepang membutuhkan 350 ribu pekerja dari 14 sektor. Karena
               populasi di sana sangat minim, maka Jepang pun semakin membuka diri untuk
               penempatan tenaga kerja asing.







                                                       Page 22 of 66.
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28