Page 3 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2021
P. 3
Judul Korban PHK Nantinya Tak Bisa Cairkan JHT
Nama Media Riau Post
Newstrend Manfaat Program JHT dan JKP
Halaman/URL Pg7
Jurnalis Jpg
Tanggal 2021-10-06 08:26:00
Ukuran 56x218mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 23.520.000
News Value Rp 70.560.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Sedangkan jaring pengaman
yang bersifat short term, dalam hal ini berhenti bekerja, saat ini sudah tersedia program JKP
(Jaminan kehilangan pekerjaan, red)
positive - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Kementerian Ketenagakerjaan
memastikan bahwa manfaat program JHT sebagaimana diatur dalam Permenaker 19/2015 masih
tetap berlaku
positive - Indah Anggoro Putri (Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker) Adanya manfaat JKP ditujukan
untuk memberikan jaring pengaman bagi pekerja yang berhenti bekerja. Sehingga, manfaat JHT
yang diterima di masa pensiun nanti menjadi lebih besar
Ringkasan
Pemerintah berencana mengembalikan marwah dari program Jaminan Hari Tua (JHT) BPJS
Ketenagakerjaan (BPJamsostek). Rencananya, tahun depan JHT tak bisa secara bebas dicairkan
oleh peserta BPJamsostek lantaran terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
KORBAN PHK NANTINYA TAK BISA CAIRKAN JHT
JAKARTA (RP) - Pemerintah berencana mengembalikan marwah dari program Jaminan Hari Tua
(JHT) BPJS Ketenagakerjaan (BP-Jamsostek). Rencananya, tahun depan JHT tak bisa secara
bebas dicairkan oleh peserta BPJam-sostek lantaran terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemenaker) Indah Anggoro Putri menuturkan, secara filosofis, JHT merupakan
program jaminan sosial jangka panjang (long-term). JHT menjadi jaring pengaman
pekerja/buruh ketika memasuki masa pensiun, pekerja tidak bisa bekerja kembali karena cacat
total tetap sebelum pensiun, atau meninggal dunia.
2