Page 33 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 MEI 2019
P. 33

Title          MENAKER IMBAU THR DIBAYARKAN MAKSIMAL 2 MINGGU SEBELUM LEBARAN
               Media Name     viva.co.id
               Pub. Date      12 Mei 2019
                              https://www.viva.co.id/berita/nasional/1148021-menaker-imbau-thr-dibay arkan-
               Page/URL
                              maksimal-2-minggu-sebelum-lebaran
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive






               Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), M. Hanif Dhakiri mengimbau perusahaan
               membayar tunjangan hari raya (THR) maksimal dua minggu sebelum hari H meski
               menurut regulasi, paling lambat tujuh hari (H-7) sebelum Hari Raya Idul Fitri
               (Lebaran).

               Alasan Menaker bila THR dibayarkan maksimal dua minggu sebelum hari Raya
               adalah, agar pekerja bisa mempersiapkan mudik dengan baik.

               "Kami segera menerbitkan surat edaran THR kepada para Kepala Daerah dan
               membuka posko pengaduan THR. Bagi pekerja yang THR-nya tidak dibayarkan bisa
               mengadu ke posko pengaduan THR yang akan dibuka di dinas-dinas tingkat Provinsi
               dan Kabupaten/Kota serta di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan," kata Hanif.

               "THR Keagamaan wajib dibayarkan paling lambat tujuh hari sebelum hari raya
               keagamaan. Kita minta perusahaan memastikan pembayaran THR sesuai dengan
               ketentuan yang berlaku," tambahnya.

               Menurutnya pemberian THR Keagamaan merupakan kewajiban yang harus
               dilaksanakan pengusaha kepada pekerja. Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri
               Ketenagakerjaan Nomor 6 Tahun 2016.

               Besaran THR bagi pekerja yang mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus
               menerus atau lebih, memperoleh THR 1 bulan upah. Sedangkan bagi pekerja yang
               mempunyai masa kerja 1 bulan secara terus-menerus tetapi kurang dari 12 bulan,
               THR-nya diberikan secara proporsional sesuai dengan perhitungan yang sudah
               ditetapkan, yaitu masa kerja dibagi 12 bulan dikali 1 bulan upah.

               Sementara itu, bagi pekerja harian lepas yang mempunyai masa kerja 12 bulan atau
               lebih, besaran THR-nya berdasarkan upah 1 bulan yang dihitung berdasarkan rata-
               rata upah yang diterima dalam 12 bulan terakhir sebelum hari raya keagamaan.

               Sedangkan bagi pekerja lepas yang mempunyai masa kerja kurang dari 12 bulan,
               upah 1 bulan dihitung berdasarkan rata-rata upah yang diterima tiap bulan selama
               masa kerja.




                                                       Page 32 of 187.
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38