Page 108 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2020
P. 108
BENARKAH BLT BPJS KETENAGAKERJAAN TERMIN 3 TAHAP 1 AKAN DICAIRKAN?
INI BOCORAN KEMNAKER
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah memberikan Bantuan
Lansung Tunai (BLT) pada pegawai swasta di masa pandemi Covid-19. Program blt ini disalurkan
melalui BPJS Kesehatan yang hingga saat ini, Kemnaker telah mengucurkan hingga termin 2.
Kabar angin tentang termin 3 blt BPJS Ketenagakerjaan ini pun berhembus. Kemnaker
memastikan masih terus melakukan proses penyaluran bantuan pemerintah berupa subsidi gaji
atau upah (BSU) bagi para pekerja/buruh pada termin kedua.
Menurut laporan data Kemnaker per tanggal 25 November 2020, berikut data penyaluran BLT
BPJS Ketenagakerjaan termin 2, sebagaimana diberitakan Fixindonesia.com dalam artikel, "
Kapan BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3 Tahap 1 Cair ke Karyawan? Cek Faktanya di Sini ".
Tahap I disalurkan kepada 2.180.382 pekerja Tahap II disalurkan kepada 2.713.434 pekerja
Tahap III disalurkan kepada 3.149.031 pekerja Tahap IV disalurkan kepada 2.442.289 pekerja
Tahap V disalurkan kepada 567.723 juta pekerja Dengan begitu maka, Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah menyalurkan BLT BPJS Ketenagakerjaan termin 2 tahap 1
hingga 5 kepada 11.052.859 penerima.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengatakan, pihaknya akan terus berupaya untuk
menyelesaikan penyaluran bantuan subsidi gaji kepada total 12,4 juta pekerja/buruh.
"Kita terus mempercepat penyaluran bantuan subsidi gaji atau upah sampai 12,4 juta penerima
sehingga bisa segera diterima oleh para pekerja/buruh sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan," kata Menaker Ida di Jakarta pada Jumat, 11 Desember 2020.
Berdasarkan pernyataan Menaker Ida, setidaknya masih ada kurang-lebih 1,4 juta karyawan lagi
yang masih belum menerima BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Mengenai informasi terkait BLT BPJS Ketenagakerjaan yang disalurkan hingga termin 3 tahap 1,
pihak Kemnaker sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait penyaluran di termin 3
tahap 1.
Namun yang pasti, Kemnaker akan fokus menyalurkan sisa bantuan karyawan yang belum
menerima BLT BPJS Ketenagakerjaan di termin 2. "Sampai saat ini l, data penyalurannya sudah
mencapai sebanyak sebelas juta orang dan proses penyaluran masih berjalan hingga nanti
mencapai sekitar 12,4 juta penerima," ujar Menaker Ida.
Data penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan termin pertama September-Oktober 2020 telah
mencapai 12.262.371 orang atau 98,86 persen dari 12.403.896 pekerja.
Lalu di termin kedua bulan bulan November-Desember 2020, penerima BLT BPJS
Ketenagakerjaan baru dikirim ke pekerja/buruh sebanyak 11.042.252 orang, termin kedua ini
tetap berlanjut hingga akhir Desember 2020. "Selama proses penyaluran BSU, tentunya kita
terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, mulai dari verifikasi data dari BPJS,
pemadanan data dengan DJP Kemenkeu, sampai pendampingan dan pengawasan dari KPK, BPK
maupun BPKP," kata Menaker Ida.
Meskipun baru-baru ini, Direktur Utama BPJS, Agus Susanto mengatakan terdapat kendala
penyaluran BLT BPJS Ketenagakerjaan kepada para karyawan disebabkan oleh sejumlah
gangguan teknis hingga pendataan penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS
Ketenagakerjaan. Ini tercatat sebanyak 154.887 rekening karyawan/penerima miliki kendala dari
target penerima sebanyak 12,4 juta penerima.
107