Page 4 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 MEI 2020
P. 4
Iqbal menekankan dalam menghadapi situasi di mana sedang terjadi PHK besar-
besaran, yang dibutuhkan bukan New Normal tapi mempersiapkan solusi terhadap
ancaman PHK, agar jutaan buruh bisa bekerja kembali. "Tidak dengan meminta
masyarakat mencari kerja sendiri," paparnya.
Seharusnya, menurut Said Iqbal, pemerintah memaksimalkan pemberian bantuan
langsung tunai dan memberikan subsidi upah. Bukan meminta bekerja kembali di
tengah pandemi yang mengancam hilangnya nyawa.
"Lagipula, bagi masyarakat yang kehilangan pekerjaan, akan kembali bekerja di
mana," ungkapnya.
Iqbal menambahkan, fakta kelima tanpa New Normal pun sebenarnya masih banyak
perusahaan yang masih meminta buruhnya tetap bekerja. Dengan demikian, lanjut
dia, yang dibutuhkan para buruh dan pengusaha bukan New Nomal. Tetapi regulasi
dan strategi untuk memastikan bahan baku impor bisa masuk dan selalu tersedia di
industri.
"Di sisi lain penting untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah terhadap dolar.
Karena sebagian perusahaan meliburkan karyawan atau melakukan PHK akibat
profit perusahaan menipis bahkan negatif, akibat mereka harus membeli bahan
baku dari impor dengan harga dolar dan menjual dengan rupiah yang sudah
terpuruk," kata dia.
Page 3 of 153.