Page 37 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 SEPTEMBER 2021
P. 37

perusahaan atau badan usaha mulai dari skala besar, menengah, hingga usaha kecil
              menengah (UKM).

              Dalam keterangannya, Direktur Utama BPJAMSOSTEK Anggoro Eko Cahyo menerangkan
              bahwa partisipan dari Paritrana Award 2020 ini diramaikan oleh kandidat dari 34 provinsi,
              124 kabupaten/kota, 143 badan usaha skala besar, 157 badan usaha skala menengah
              dan 34 UKM yang mewakili tiap provinsi.

              Anggoro  mengatan,“Seluruh  kandidat  diseleksi  secara  berlapis  mulai  dari  tingkat
              Provinsi,  hingga  mengerucut  pada  panitia  seleksi  Pusat  dan  berlanjut  pada  sesi
              wawancara sampai akhirnya kami mendapatkan kandidat pemenang dari 7 provinsi, 8
              kabupaten/kota, 9 badan usaha skala besar dan 9 badan usaha skala menengah.”

              Pada  kesempatan  yang  sama,  Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziah
              mengingatkan  bahwa  program  Jamsostek  ini  sangat  penting  untuk  memberikan
              perlindungan  dan  keamanan  dalam  bekerja  sehingga  pekerja  bisa  fokus  dan
              meningkatkan produktivitas yang berujung pada kesejahteraan.

              Menaker  juga  menyinggung  terkait  Bantuan  Subsidi  Upah  (BSU) yang  menggunakan
              basis data BPJAMSOSTEK. "BSU ini jadi salah satu manfaat pekerja atau buruh menjadi
              peserta BPJAMSOSTEK," terangnya.

              Sementara itu, Menko PMK Muhajir Effendy menegaskan Paritrana Award ini akan terus
              dilakukan setiap tahunnya karena terbukti mampu meningkatkan komitmen dari seluruh
              unsur  pemerintah,  mulai  dari  pusat,  provinsi,  hingga  ke  Kabupaten  atau  Kota  serta
              perusahaan atau badan usaha dalam mendukung implementasi Jamsostek di wilayah
              masing-masing.

              Proses wawancara di hadapan dewan juri dipimpin oleh Hotbonar Sinaga bersama unsur
              tim penilai yang terdiri dari pemerintah, ahli jaminan sosial dan ahli kebijakan publik. P

              roses  wawancara  ini  merupakan  salah  satu  rangkaian  dari  penilaian  setelah  seleksi
              panjang dilakukan dan merupakan seleksi tahap akhir yang dilakukan oleh tim penilai
              untuk menggali ide dan gagasan yang inovatif terkait implementasi program jaminan
              sosial ketenagakerjaan di wilayahnya.

              Di sisi lain, Wapres RI Ma’ruf Amin memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh
              pihak yang berkontribusi atas penyelenggaraan Paritrana Award ini.


              Ia  mengatakan  bahwa  pemerintah  akan  terus  mendukung  upaya  implementasi
              Jamsostek ini agar perlindungan menyeluruh bagi pekerja dapat segera terwujud.

              “Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan dan regulasi seperti Inpres Nomor 2 tahun
              2021  dan  Permendagri  Nomor  27  tahun  2021  sebagai  komitmen  pemerintah
              mengoptimalkan program perlindungan Jamsostek,” tegas Ma’ruf Amin.

              Ma'ruf  Amin  menegaskan  Inpres  nomor  2  tahun  2021  tentang  Optimalisasi  Program
              Jaminan  Sosial  Ketenagakerjaan  dan  Permendagri  nomor  27  tahun  2021  tentang
              Pedoman  Penyusunan  APBD  Tahun  2022  yang  mengatur  penganggaran  Jamsostek
              merupakan  wujud  nyata  komitmen  pemerintah  dalam  mendukung  implementasi
              Jamsostek secara menyeluruh.


                                                           36
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42