Page 36 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2021
P. 36
Presiden Jokowi secara khusus meminta kepada PM Ismail untuk memberikan jaminan berupa
piagam kerja sama yang ditandatangani pejabat terkait kedua negara.
Harapan itu disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan keterangan pers bersama dengan
Perdana Menteri (PM) Malaysia Ismail Sabri Yaakob.
"Saya mendorong kiranya MoU perlindungan tenaga kerja domestik Indonesia dapat segera
diselesaikan," kata Presiden Jokowi.
Pada pertemuan yang berlangsung dalam suasana akrab, sejumlah hal lainnya juga dibahas
kedua pemimpin, di antaranya terkait pemberian izin community learning center di
Semenanjung.
peningkatan perdagangan Indonesia-Malaysia, perbatasan Indonesia-Malaysia, pembukaan
penerbangan Indonesia-Malaysia, dan isu-isu kawasan seperti masalah Myanmar dan Laut
Tiongkok Selatan.
Pertemuan Presiden Jokowi dan PM Ismail adalah yang pertama sejak PM Ismail dilantik sebagai
Perdana Menteri IX Malaysia, pada Agustus lalu.
Presiden Jokowi mengatakan, merupakan suatu kehormatan baginya dan rakyat Indonesia
menerima kunjungan luar negeri pertama PM Ismail. Sebagai negara tetangga dekat dan bangsa
serumpun, Indonesia-Malaysia harus memperkuat kerja sama berdasarkan prinsip saling
menghormati dan saling menguntungkan.
Pada kesempatan itu. Kepala Negara secara khusus meminta kepada PM Ismail agar memberikan
izin beroperasi community learning center di Semenanjung.
"Juga bisa diberikan izinnya sesuai prinsip hak pendidikan bagi semuanya,"katanya.
Selain itu. Presiden Jokowi meminta kepada PM Malaysia untuk mempercepat penyelesaian
negosiasi batas negara, baik darat maupun laut antara Indonesia-Malaysia, yang telah lama
terbengkalai.
"Dan, kita harap, karena ini sudah agak lama progresnya, kita berharap dalam waktu yang
sesingkat-singkatnya masalah ini bisa segera diselesaikan," ujar Presiden Jokowi.
Sedangkan terkait pemulihan ekonomi pasca pandemi, Presiden Jokowi secara terbuka
memberikan apresiasi yang tinggi atas kenaikan angka perdagangan Indonesia-Malaysia yang
mencapai 49%, pada periode Januari-Agustus 2021, dibandingkan periode yang sama tahun
lalu.
"Dan, guna mendukung upaya pemilihan ekonomi, tadi kita juga sudah sepakat untuk membuat
travel corridor arragement yang secara bertahap nanti akan kita membukanya satu per satu,"
katanya, (nov)
Caption :
Joko Widodo
35