Page 27 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 JANUARI 2020
P. 27
Title DPR RAGU UU OMNIBUS LAW MEMIHAK TENAGA KERJA DALAM NEGERI
Media Name detik.com
Pub. Date 30 Januari 2020
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/4879033/dpr-ragu-uu-om nibus-law-
Page/URL
memihak-tenaga-kerja-dalam-negeri
Media Type Pers Online
Sentiment Negative
Jakarta - Usai mendengar masukan para pengusaha dari Kamar Dagang Indonesia
(KADIN) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), DPR RI malah semakin
meragukan Omnibus Law.
Pasalnya, banyak capaian dunia usaha yang dipaparkan lewat investasi namun tak
sejalan dengan penyerapan ketenagakerjaan di dalam negeri. Di mana, tingkat
pengangguran masih terbilang cukup tinggi bahkan terus meningkat setiap
tahunnya.
Berdasarkan paparan Ketua Umum Kadin Rosan R. Roeslani sebelumnya, disebutkan
bahwa sepanjang 2019 lalu terjadi peningkatan investasi akan tetapi lapangan kerja
berkurang lantasan investasi yang masuk fokus pada sektor jasa sehingga
penyerapan tenaga kerja kurang maksimal.
Dari data yang dipaparkan Rosan, investasi di sektor jasa naik dari 39% di 2015
menjadi 59% di 2019, sebaliknya investasi di industri pengolahan malah melemah
dari 43% di 2015 menjadi 25% di 2019.
Lantas, untuk mengatasi masalah itu, menurut Rosan, negara perlu lebih masif lagi
menarik investasi baru. Hal itu memungkinkan, kata Rosan, bila seluruh hambatan
terhadap investasi dapat dipangkas dalam Omnibus Law.
"Ketika Omnibus Law ada nanti, kan diharapkan investasi masuk lebih deras lalu apa
kaitannya dengan lapangan kerja kita? Jangan-jangan tenaga kerja nanti dibawa
oleh investor luar juga? Kita harapkan Omnibus law ini sesuai harapan karena titik
beratnya kita adalah masyarakat," ujar Anggota Komisi XI DPR RI dari fraksi PKS
Hidayatullah dalam Radat Dengar Pendapat Umum (RDPU) di Ruang Rapat Komisi
XI DPR RI, Jakarta, Kamis (30/1/2020).
Hal yang sama juga dilontarkan oleh anggota komisi XI DPR RI lainnya.
"Pernyataan bapak tadi adalah kita butuh investasi baru untuk mengatasi
pengangguran yaitu dengan omnibus law. Apakah dengan omnibus law ini, investasi
akan meningkat? Apakah pengangguran akan berkurang? Apakah defisit investasi
akan turun," cecar Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Golkar Mukhamad Misbakhun.
Page 26 of 80.