Page 67 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 AGUSTUS 2021
P. 67

4. Ceklist kode dan pilih Lanjutkan.

              5. Setelah itu akan ditampilkan hasilnya.

              Jika dinyatakan lolos verifikasi, maka pada laman akan muncul keterangan seperti berikut ini:
              "Anda lolos verfikasi dan validasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai calon penerima Bantuan Subsidi
              Upah (BSU), untuk verifikasi selanjutnya akan dilakukan oleh Kemnaker.

              Proses  verfikasi  dan  validasi  dilakukan  sesuai  dengan  Permenaker  Nomor  16  tahun  2021."
              Namun, jika masih dalam tahapan verifikasi, maka pada laman akan muncul keterangan berikut
              ini: "Data Anda sedang dalam proses verifikasi sesuai kriteria Permenaker Nomor 16 tahun 2021."
              Cairkan BLT UMKM Rp 1,2 Juta Tanpa Antre di eform.bri.co.id/bpum, Ini Caranya Cara Dapat
              Bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang Disalurkan Mulai September 2021, Ini Syaratnya Cara
              Cek  Status  Penerima  BSU  2021  via  WhatsApp  Berikut  cara  cek  penerima  melalui  WhatsApp
              seperti dikutip dari Instagram @bpjs.ketenagakerjaan :

              1.  Simpan  nomor  0813-8007-0175  dalam  kontak  handphone,  atau  langsung  buka  link
              http://wa.me/6281380070175.

              2. Setelah mengirim pesan, calon penerima akan mendapat balasan dan diminta memilih topik
              seperti berikut: - Informasi Kepesertaan - Informasi Klaim - Informasi Kanal Layanan - E-Form
              Pengaduan - Informasi Calon Penerima BSU 2021

              3. Pilih dan balas dengan ketik angka 5.
              4.  Selanjutnya,  akan  mendapat  pertanyaan  apakah  sebagai  calon  penerima  BLT  BPJS
              Ketenagakerjaan.

              5. Balas pesan dengan ketik "Ya".

              6. Calon penerima lalu diminta untuk mengirimkan nomor kepesertaan.

              Kriteria Penerima BSU sesuai Permenaker RI No 16 Tahun 2021

              1. Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan.

              2. Terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan sampai 30 Juni 2021.

              3. Mempunyai gaji/upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta per bulan.
              Dalam hal pekerja/buruh bekerja di wilayah dengan UMP/UMK lebih besar dari Rp 3,5 juta, maka
              persyaratan gaji/upah menjadi paling banyak sebesar UMP/UMK dengan pembulatan ratusan
              ribu  ke  atas,  sesuai  dengan  upah  terakhir  yang  dilaporkan  Pemberi  Kerja  kepada  BPJS
              Ketenagakerjaan dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.
              4. Pekerja/Buruh penerima upah.

              5. Bekerja di wilayah PPKM Level 3 dan 4 (28 Provinsi dan 167 Kab/Kota) sesuai Inmendagri
              22/2021 dan 23/2021.

              6. Diutamakan bekerja di sektor usaha: a. Industri Barang Konsumsi, b. Transportasi, c. Aneka
              Industri, d. Properti & Real Estate dan, e. Perdagangan & jasa (kecuali jasa Pendidikan dan
              Kesehatan) sesuai dengan klasifikasi data sektoral di BPJS Ketenagakerjaan.





                                                           66
   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72