Page 220 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2021
P. 220
Judul Kemenaker Klaim Berhasil Tekan Angka Pengangguran Akibat Pandemi
Nama Media bisnis.com
Newstrend Dampak Virus COVID-19 dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://ekonomi.bisnis.com/read/20210909/12/1440184/kemenaker-
klaim-berhasil-tekan-angka-pengangguran-akibat-pandemi
Jurnalis Nyoman Ary Wahyudi
Tanggal 2021-09-09 13:56:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyatakan pandemi Covid-19 telah memberikan
dampak signifikan terhadap kondisi pasar kerja di Indonesia, terutama dari sisi permintaan.
Berdasarkan data Kemenaker, total pekerja terdampak dari sisi permintaan mencapai 18,45 juta
orang atau 96,6 persen dari seluruh total penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19.
KEMENAKER KLAIM BERHASIL TEKAN ANGKA PENGANGGURAN AKIBAT PANDEMI
JAKARTA -- Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyatakan pandemi Covid-19 telah
memberikan dampak signifikan terhadap kondisi pasar kerja di Indonesia, terutama dari sisi
permintaan.
Berdasarkan data Kemenaker, total pekerja terdampak dari sisi permintaan mencapai 18,45 juta
orang atau 96,6 persen dari seluruh total penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19.
Sekretaris Jenderal Kemenaker Anwar Sanusi mengeklaim pemutusan hubungan kerja atau PHK
tidak berkontribusi signifikan terhadap tingkat penggangguran secara umum.
"Sebab langkah pemerintah dalam bentuk berbagai program bantuan atau stimulus cukup
berhasil menekan angka pengangguran karena Covid-19," kata Anwar, dikutip dari keterangan
resminya, Rabu (8/9/2021).
Dia menilai istilah ledakan PHK tidak tepat digunakan mengingat kecilnya tingkat pengangguran
akibat pandemi Covid-19, meski sektor informal dominan menjadi jaring pengaman penyerapan
tenaga kerja saat ini.
"Persentase tenaga kerja di sektor informal selama masa pandemi cenderung meningkat dari
56,64 persen pada Februari 2020 menjadi 59,62 persen pada Februari 2021," kata dia.
Kemenaker telah menerbitkan 2 Permenaker, 2 Kepmenaker, dan 4 Surat Edaran untuk
mengantisipasi PHK sebagai dampak pandemi.
219