Page 286 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 286
PEMERINTAH GENJOT KOMPETENSI SDM DI PAPUA DAN PAPUA BARAT
Kementerian Ketenagakerjaan mendukung peningkatan kompetensi SDM di Provinsi Papua dan
Provinsi Papua Barat. Hal ini sesuai dengan sesuai dengan Inpres Nomor 9 Tahun 2020 tentang
Percepatan Pembangunan Kesejahteraan Masyarakat di Papua dan Papua Barat.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan pihaknya juga telah menyiapkan berbagai
program untuk mengimplementasikan instruksi tersebut.
"Salah satu langkah yang sedang dan akan dilakukan adalah mentransformasikan Balai Latihan
Kerja (BLK). Transformasi ini kami terapkan tidak hanya pada BLK UPTP Kemnaker seperti BLK
Sorong, namun juga di BLK UPTD milik pemerintah daerah," kata Ida dalam keterangan tertulis,
Sabtu (4/9/2021).
Selain transformasi BLK, Ida menjelaskan pihaknya mendorong pembangunan BLK Komunitas di
Papua dan Papua Barat. Upaya ini dilakukan guna mendekatkan akses pelatihan vokasi untuk
masyarakat yang jauh dari BLK/LPK yang telah ada.
Lebih lanjut Ida mengatakan saat ini pihaknya telah menugaskan Tim Kemnaker untuk
berkoordinasi dengan stakeholders ketenagakerjaan di Papua dan Papua Barat.
"Setiap tahun kami memprioritaskan 25 BLK Komunitas dapat terbangun baik di Papua maupun
Papua Barat," katanya.
Terkait hal ini, Staf Khusus Menaker, Caswiyono Rusydie menyampaikan pihaknya akan berdialog
dan berkomunikasi secara intens dengan berbagai komunitas di Papua dan Papua Barat,
termasuk komunitas adat dan agama. Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung pembangunan
BLK Komunitas di kedua wilayah tersebut.
"Kemnaker akan berkolaborasi dengan komunitas agama dan adat di Papua dan Papua Barat,
dalam rangka meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di kawasan Indonesia Timur,"
katanya.
Selain meningkatkan kompetensi SDM melalui pelatihan vokasi, Kemnaker akan menyiapkan
program pendukung lainnya. Salah satunya dengan bekerja sama dengan dunia usaha dan
industri terkait penyerapan tenaga kerja.
"Seperti mengembangkan tenaga kerja mandiri, mengembangkan perluasan kesempatan kerja
berbasis kawasan, serta berkolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri untuk penyerapan
tenaga kerja," pungkasnya.
285