Page 64 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 64
Judul Hadapi Dampak Pandemi, Menaker Ida Sapa Pekerja Perempuan di
Rusunawa Ungaran
Nama Media rmol.id
Newstrend Dampak COVID-19 Bagi Pekerja Perempuan
Halaman/URL https://rmol.id/read/2021/09/05/503197/hadapi-dampak-pandemi-
menaker-ida-sapa-pekerja-perempuan-di-rusunawa-ungaran
Jurnalis Ahmad Satryo
Tanggal 2021-09-05 23:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Dampak pandemi Covid-19 yang dirasakan para pekerja didengar langsung oleh Menteri
Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah saat melaksankan kunjugan kerja ke Semarang pada
Sabtu (4/9). Dalam kunjungan itu Ida menyempatkan diri bertemu pekerja perempuan yang
menghuni Rusunawa Ungaran, yang terletak di Desa Gedanganak, Kecamatan Ungaran Timur,
kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
HADAPI DAMPAK PANDEMI, MENAKER IDA SAPA PEKERJA PEREMPUAN DI
RUSUNAWA UNGARAN
Dampak pandemi Covid-19 yang dirasakan para pekerja didengar langsung oleh Menteri
Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah saat melaksankan kunjugan kerja ke Semarang pada
Sabtu (4/9).
Dalam kunjungan itu Ida menyempatkan diri bertemu pekerja perempuan yang menghuni
Rusunawa Ungaran, yang terletak di Desa Gedanganak, Kecamatan Ungaran Timur, kabupaten
Semarang, Jawa Tengah.
Disaksikan Wakil Bupati Semarang, Basari, dan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan,
Zainudin, Ida melakukan dialog dengan pekerja perempuan dan istri-istri pekerja penghuni
Rusunawa, secara lesehan selama 90 menit.
Dia mengatakan, banyak permasalahan yang diadukan para pekerja, khususnya soal dampak
pandemi Covid-19 yang dialami penghuni Rusunawa. Persoalan lainnya yakni banyak pekerja
yang dirumahkan dan statusnya berubah dari kontrak tetap menjadi kerja borongan, maupun
upah pekerja yang dikurangi.
"Dampak pandemi melanda seluruh dunia dan tak ada satu pun negara yang berhasil dari
musibah ini. Yang penting ibu-ibu semua di sini bersyukur, karena tak ada PHK di Kabupaten
Semarang ini," ujar Ida didampingi Dirjen PHI Jamsos, Indah Anggiro Putri, dan Dirjen
63