Page 65 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 65

Binwasnaker & K3 Haiyani, Rumondang, yang dikutip melalui keterangan tertulis yang diterima
              Minggu malam (5/9).
              Kepada  pekerja  penghuni  Rusunawa,  Ida  menjelaskan  mengenai  kepesertaan  BPJS
              Ketenagakerjaan. Di mana, ada yang penerima upah dan ada pula bukan penerima upah. Tapi
              sekarang, katanya, yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan lebih banyak yang penerima
              upah. "Pak Zai ini diberi tugas bagaimana yang bukan penerima upah itu bisa lebih banyak atau
              sama dengan menerima upah," ucapnya.

              Hal senada dikatakan Dirjen PHI dan Jamsos, Indah Anggoro Putri. Menurutnya, akibat pandemi
              Covid-19 tak ada satu pun pekerja perempuan maupun suami yang ter-PHK. "Alhamdulillah,
              yang penting bersyukur, karena di tempat ini tak ada yang ter-PHK," katanya.

              Sementara Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin menyatakan, pihaknya siap
              menindaklanjuti arahan Menaker Ida terkait permintaan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan dari
              penghuni Rusunawa Ungaran.
              Dia menuturkan, dari hasil dialog bersama Ida juga diketahui banyak pekerja mandiri yang belum
              menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.

              "Pekerja  mandiri  itu  merupakan  fokus  kami,  bagaimana  mengedukasi  mereka  daftar,  bayar,
              dengan iuran murah tapi memperoleh manfaat besar. Kami akan segera follow up agar mereka
              terlindungi Jamsostek," ujar Zainudin.

              Lima  manfaat  bagi  peserta  BPJS  Ketenagakerjaan  yakni  jaminan  jaminan  kecelakaan  kerja,
              jaminan  kematian,  jaminan  hari  tua,  jaminan  pensiun  dan  jaminan  kehilangan  pekerjaan
              (JKP).Salah satu penghuni yang berniat menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan yakni Rustiyah
              (43). Pekerja roti basah keliling ini tak mengelak pekerjaan yang dijalaninya memiliki risiko tinggi
              di jalan.

              "Terima kasih Bu Menaker Ida, lewat dialog ini saya jadi tahu manfaat BPJS Ketenagakerjaan.
              Saya siap menjadi ikut kepesertaan baik secara mandiri maupun kolektif," kata Rustiyah yang
              bekerja menggantikan suami karena sakit.


































                                                           64
   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70