Page 71 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2021
P. 71
KEPUASAN PESERTA KARTU PRAKERJA DARI PAPUA: BERHASIL KEMBANGKAN
USAHA
Para alumni Program Kartu Prakerja dari Papua mengaku dapat mengembangkan keahlian dan
usaha yang dijalankan setelah mengikuti program tersebut. Hal ini disampaikan oleh sejumlah
perwakilan alumni program Kartu Prakerja di provinsi paling Timur Infonesia tersebut saat
bertemu dengan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto di Jayapura, Sabtu (4/9).
Verly Nomi Pelmelai, salah seorang penerima Kartu Prakerja Gelombang Keenam mengatakan
bahwa pelatihan yang diikutinya sangat berguna bagi usaha yang tengah dirintisnya yakni
sebagai perias freelance. "Saya berterima kasih kepada Pak Jokowi dan Pak Menteri Airlangga
yang sudah membuat program ini karena saya bisa mengikuti pelatihan dan sangat bermanfaat
bagi banyak orang di Papua," ujarnya.
Terkait pengalamannya di program Kartu Prakerja ini Verly ingin membagikannya kepada banyak
orang. Ia bertekad untuk aktif mengembangkan forum alumni Kartu Prakerja di Papua.
Khususnya dalam memberikan ide-ide kewirausahaan melalui media sosial.
Menko Airlangga mengapresiasi usaha dan semangat Verly yang ingin mendorong semangat
berwirausaha masyarakat. "Alumni Prakerja sebaiknya memang berjejaring dan terus
bermanfaat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas, tidak hanya di Papua saja, tapi
juga Indonesia," ujar Menko Airlangga.
Sementara, penerima lainnya, John Wempi Wona mengaku bahwa program Kartu Prakerja telah
berhasil meningkatkan usahanya. John mengambil sejumlah pelatihan seperti Sukses Jualan
Online di Marketplace, Kursus Akuntansi Dasar dan Keuangan Bisnis - Bersertifikat, dan Bisnis
Rumahan/UMKM Harus Tahu: Menentukan Badan Usaha.
Selain mendapatkan pelatihan, dana insentif yang didapat John juga dijadikan sebagai modal
usaha untuk menjual berbagai jenis barang, seperti busana wanita, tas wanita, aksesoris wanita,
kosmetik, dan ramuan tradisional. "Barang-barang sebagian kami ambil dari Jakarta dan
Surabaya. Penjualannya kami distribusikan ke seluruh area Papua. Sejauh ini berjalan lancar dan
baik" ungkapnya.
Atas keberhasilannya mengembangkan usaha, John mendapatkan bantuan Kredit Usaha Rakyat
(KUR) dari BNI senilai Rp30 juta. Hal ini akan dia gunakan untuk membangun usaha baik online
maupun offline. Antara lain menjual berbagai suvenir PON XX 2020 yang akan berlangsung bulan
depan.
Program KUR ini juga diberikan melalui BNI kepada sejumlah alumni Kartu Prakerja lainnya yang
memenuhi syarat. Dalam sambutannya, Menko Airlangga menyampaikan Program Kartu Prakerja
telah memberikan manfaat kepada lebih dari 10 juta penerima, terutama dalam masa pandemi
saat ini.
"Khususnya Kartu Prakerja ini membantu masyarakat yang ingin meningkatkan keahlian
sekaligus mendapatkan tambahan permodalan dari insentif Kartu Prakerja. Manfaat Program
Kartu Prakerja telah diterima oleh lebih dari 10 juta masyarakat dari Gelombang 1-19," ujar
Menko Airlangga yang didampingi oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang.
Turut hadir dalam acara ini adalah Sekretaris Kemenko Perekonomian, Deputi Bidang Koordinasi
Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Deputi Bidang
Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian, Wali Kota
Jayapura, Pimpinan Wilayah 16 (Papua/Papua Barat) BNI, dan VP Divisi Hubungan Kelembagaan
BNI. (akr).
70

