Page 84 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 AGUSTUS 2019
P. 84
dengan Menciptakan Pekerja Migran (Diaspora) Indonesia yang Berkualitas" di
Jakarta, Selasa (13/8).
Reyna menyatakan, pemerintah memiliki komitmen kuat dalam melindungi
kepentingan Calon PMI/PMI dan keluarganya, dalam rangka mewujudkan
terjaminnya pemenuhan hak dalam keseluruhan kegiatan. Baik sebelum bekerja,
selama bekerja, maupun setelah bekerja.
Adapun, salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan pelindungan PMI adalah
mengubah paradigma. PMI bukan lagi obyek, tetapi mereka merupakan subyek
penempatan.
"Mereka merupakan tenaga kerja yang profesional dan kompeten sebagaimana
diamanatkan dalam Undang-Undang No. 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan
Pekerja Migran Indonesia, " katanya.
Ia menjelaskan, isu pekerja/buruh migran sangat kompleks dan dinamis. Melalui
penyelenggaraan workshop hasil kerja sama Kemnaker dan KDI ini, pemerintah
ingin mendengar sudut pandang dari komunitas diaspora tentang peran KDI dalam
membantu pemerintah. Khususnya untuk kepentingan market intellegent dalam
rangka penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia.
"Selain itu, kita juga sekaligus dapat mendiskusikan bentuk-bentuk kerjasama ke
depan yang feasible untuk kita lakukan bersama, dengan tentunya tetap mengacu
pada peran dan fungsinya masing-masing, " ujarnya.
Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri (PPTKLN)
Kemnaker, Eva Trisiana, menambahkan, pemerintah berharap pada masa
mendatang, tidak akan ada PMI bekerja di sektor informal yang mengandalkan
hanya low skill.
"PMI yang berasal dari kalangan profesional dan mempunyai high skill dapat
meminimalisasi adanya permasalahan ketika bekerja ke luar negeri, " ujarnya.
Eva menambahkan informasi peluang pasar kerja luar negeri juga diharapkan juga
dapat memotivasi para profesional untuk bisa bersaing di pasar kerja global.
Sementara itu, Deputi President Indonesia Diaspora Network Global (IDN-Global),
Said Zaidansyah, mengatakan, salah satu peran yang dapat diambil KDI dalam isu
pekerja migran adalah memastikan peningkatan competitiveness tenaga kerja
Indonesia. Saat ini, competitiveness tenaga kerja Indonesia masih kalah
Page 83 of 117.

