Page 117 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 SEPTEMBER 2019
P. 117

Title          PERUSAHAN GARMEN LANGGAR ATURAN BPJS KETENAGAKERJAAN
               Media Name     krjogja.com
               Pub. Date      14 September 2019
                              https://krjogja.com/web/news/read/109726/Perusahan_Garmen_Langgar_Atur
               Page/URL
                              an_BPJS_Ketenagakerjaan
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive











               SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Pelanggaran tunggakan iuran BPJS Ketenagakerjaan
               ditemukan disalah satu tempat usaha garmen di Sukoharjo. Perusahaan tersebut
               menunggak senilai hampir Rp 300 juta dan merugikan karyawan. Kasus tersebut
               sudah ditangani BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo dengan menyerahkan persoalan
               ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).

               Account Representative (AR) BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo Kristianto Joko Susilo
               mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo menemukan pelanggaran tunggakan
               iuran BPJS Ketenagakerjaan disalah satu tempat usaha garmen di Sukoharjo.
               Pelanggaran terjadi karena pihak perusahaan tidak membayarkan iuran wajib sejak
               Januari 2017 lalu.

               Terhitung sejak tunggakan terjadi hingga sekarang nilainya hampir Rp 300 juta.
               Tunggakan tersebut cukup besar dan wajib dipenuhi pihak perusahaan dengan
               melakukan pelunasan pembayaran.

               BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo setelah melihat pelanggaran tersebut langsung
               melakukan penagihan ke pihak perusahaan. Namun hasilnya tidak ada pembayaran
               sama sekali. Tunggakan terus membengkak hingga sekarang.

               Karena dianggap sulit maka BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo mencari jalan lain
               agar kasus tunggakan iuran segera terselesaikan. BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo
               melaporkan kejadian tersebut ke KPKNL.

               Laporan dimaksudkan agar pihak KPKNL yang akan melakukan penanganan kasus
               ke pihak perusahaan. Sebab tunggakan iuran BPJS Ketenagakerjaan cukup besar
               hingga ratusan juta rupiah.

               "Proses penagihan tunggakan akan dilakukan KPKNL karena BPJS Ketenagakerjaan
               sudah menyerahkan penanganan ke mereka," ujarnya kepada KRJOGJA.com, Sabtu
               (14/09/2019).

               Secara teknis proses penanganan sesuai aturan apabila ada tunggakan BPJS
               Ketenagakerjaan maka ditangani pihak ketiga yakni KPKNL dan Kejaksaan Negeri.
               Namun BPJS Ketenagakerjaan Sukoharjo langsung menyerahkannya ke KPKNL.





                                                      Page 116 of 171.
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122