Page 422 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 NOVEMBER 2021

Judul UMP Sulbar tidak Naik, Ini Alasannya
Nama Media rri.co.id
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://rri.co.id/makassar/daerah/1263424/ump-sulbar-tidak-naik-ini-
alasannya
Jurnalis rahmat
Tanggal 2021-11-18 15:48:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Armon (Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas
Tenaga Kerja Sulawesi barat) pertumbuhan ekonomi kita cuma 3.4, dengan jumlah itu, ketika
kita rumus maka UMP Sulawesi Barat mengalami penurunan 560 ribu lebih. Tapi menuruh
amanah dari PP 36 walaupun mengalami penurunan tapi kita tetapkan UMP tapi tidak boleh
menurunkan UMP ditahun depan

negative - Armon (Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas
Tenaga Kerja Sulawesi barat) bagaimana kita mau naikkan kalaw ekonomi kita angjlok, pertama
kita dikena musibah gempa bumi januari lalu, setelah itu wabah Covid 19 yang juga belum
berakhir

negative - Armon (Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas
Tenaga Kerja Sulawesi barat) ada kabupaten UMKnya kemungkinan akan naik, seperti
Kabupaten Pasangkayu karena tidak merasakan dampak Covid 19 sebab harga sawit mengalami
kenaikan

Ringkasan

Kementerian Ketenagakerjaan memastikan ada 4 daerah yang tidak mengalami kenaikan upah
minimum provinsi ( UMP ) pada tahun depan. keempat provinsi itu, salah satunya Provinsi
Sulawesi Barat. " pertumbuhan ekonomi kita cuma 3.4, dengan jumlah itu, ketika kita rumus
maka UMP Sulawesi Barat mengalami penurunan 560 ribu lebih. Tapi menuruh amanah dari PP
36 walaupun mengalami penurunan tapi kita tetapkan UMP tapi tidak boleh menurunkan UMP
ditahun depan," kata Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Dinas
Tenaga Kerja Sulawesi barat, Armon, Kamis, 18 Nov 2021.

421