Page 14 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 MARET 2020
P. 14

Title          KALANGAN EKONOM ANGGAP OMNIBUS LAW CIPTA KERJA AMPUH PANGKAS BIROKRASI
               Media Name     jawapos.com
               Pub. Date      15 Maret 2020
                              https://www.jawapos.com/nasional/politik/15/03/2020/kalangan-ekonom-an ggap-
               Page/URL
                              omnibus-law-cipta-kerja-ampuh-pangkas-birokrasi/
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive












               Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja masih terus menuai
               polemik. Pro dan kontra soal aturan baru yang sedang digodok di DPR itu
               mengundang krtik dan masukan dari berbagai kalangan.

               Tak terkecuali kalangan pengamat ekonomi dan kebijakan. Dalam sebuah diskusi
               soal "Omnibus Law dan Persoalan Kemiskinan" yang diselenggarakan oleh Komite
               Pemerhati Bangsa (KPB) di Jakarta, Ekonom Surya Vandiantara yang hadir sebagai
               pembicara di acara itu mengatakan, tumpang tindihnya beragam peraturan menjadi
               indikator dari inefisiensi birokrasi dan peluang bagi terciptanya mal administrasi
               serta korupsi.

               "Ombinus law Cipta Kerja hadir untuk menyederhanakan beragam peraturan dan
               memangkas jalur birokrasi. Tujuannya, dunia investasi menjadi lebih mudah dan
               transparan sehingga menarik minat banyak investor," ujar Surya dalam keterangan
               tertulis yang diterima , Minggu (15/3).

               Terkait kekhawatiran kesejahteraan buruh yang terancam, kata Surya, soal upah
               murah buruh bukan sebuah daya tarik utama dalam dunia investasi.

               Sebaliknya, investasi hadir untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pada
               akhirnya kesejahteraan masyarakat, termasuk buruh di dalamnya.

               Jadi, tidaklah mungkin tujuan investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi
               tetapi menyengsarakan atau memiskinkan buruh.

               Keduanya pasti seiring sejalan, karena pengusaha juga ingin buruhnya sejahtera
               sehingga produktivitas kerjanya bagus.

               "Dalam omnibus Law, peningkatan investasi, pertumbuhan ekonomi dan
               kesejahteraan masyarakat, termasuk buruh, harus seiring sejalan,"pungakas Surya.

               Selain Surya, hadir juga sebagai pembicara dalam dalam diskusi tersebut yaitu
               Ilham dari Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia dan Olisias Gultom dari Lembaga
               Advokasi dan Bantuan Hukum Konsumen.




                                                       Page 13 of 89.
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19