Page 56 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 OKTOBER 2019
P. 56
Direktur Pengembangan Pasar Kerja (PPK) Kemnaker, Roostiawati, menambahkan,
pemerintah Indonesia mengutamakan aspek perlindungan dalam menjalin kerja
sama penempatan tenaga kerja. Adapun MoU yang tengah dibuat bersama
Pemerintah Brunei Darussalam ini untuk penempatan tenaga kerja sektor domestik.
"Kalau di Brunei itu perlindungan sektor formalnya sudah bagus. Perlindungan yang
harus kita utamakan adalah pekerja rumah tangga, terutama pekerja migran
perempuan," terang Roos.
Roos menjelaskan, MoU yang tengah dibuat oleh pemerintah Indonesia dan
Pemerintah Brunei Darussalam masih terkendala pada sejumlah aspek detail
perlindungan. Sejumlah usulan yang diajukan Indonesia, seperti kontrak kerja dan
cost structure belum mendapat kesepakatan bersama.
"Nanti dubes akan membantu komunikasi langsung dengan Menteri
Ketenagakerjaan dan Menteri Dalam Negeri di Brunei, agar MoU cepat
terselesaikan," ujarnya.
Page 55 of 141.