Page 239 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JUNI 2020
P. 239
Judul Pekerja Terdampak Covid-19 Dilindungi oleh BPJamsostek
Nama Media Bisnis Bali
Newstrend Perlindungan Pekerja Terdampak Covid-19
Halaman/URL Pg3
Jurnalis dik
Tanggal 2020-06-26 10:38:00
Ukuran 261x262mmk
Warna Halaman Hitam/Putih
AD Value Rp 8.352.000
News Value Rp 25.056.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
positive - Deny Yusyulian (Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Banuspa)
Untuk saat ini kondisi akhir pascapengobatan/ perawatan pasien covid-19 baik itu kondisi
sembuh, kecacatan dalam hal ini cacat fungsi akan ditanggung oleh BPJamsostek bagi kategori
pekerja khusus
Ringkasan
BPJamsostek menyebutkan akan menanggung segala pembiayaan atas perawatan kasus
kecelakaan kerja dan atau penyakit akibat kerja (PAK) setelah tegak diagnosa.
Peserta yang masuk kategori pekerja khusus jika terinfeksi eovid-19, BPJamsostek akan
menanggung santunan tidak masuk bekerja (STMB), sedangkan pembiayaan atas perawatan
dan pengobatannya selama di RS ditanggung oleh pemerintah sesuai Peraturan Kepmenkes
Nomor 104/022020 dan Surat Edaran Menkes 295/2020.
PEKERJA TERDAMPAK COVID-19 DILINDUNGI OLEH BPJAMSOSTEK
BPJamsostek menyebutkan akan menanggung segala pembiayaan atas perawatan kasus
kecelakaan kerja dan atau penyakit akibat kerja (PAK) setelah tegak diagnosa.
Peserta yang masuk kategori pekerja khusus jika terinfeksi eovid-19, BPJamsostek akan
menanggung santunan tidak masuk bekerja (STMB), sedangkan pembiayaan atas perawatan
dan pengobatannya selama di RS ditanggung oleh pemerintah sesuai Peraturan Kepmenkes
Nomor 104/022020 dan Surat Edaran Menkes 295/2020.
Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Banuspa, Deny Yusyulian di sela-sela
video conference bersama Rumah Sakit Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) mengatakan,
co-vid-19 adalah wabah penyakit yang dapat dikategorikan PAK yang spesifik pada pekerja
khusus yang bekerja pada fasilitas kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah sebagai tempat
untuk merawat pasien eo-vid-19 atau memiliki risiko yang mengakibatkan PAK karena covid-19.
238