Page 84 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JUNI 2020
P. 84
Judul Kepala BP2MI Minta Menaker Cabut Moratorium Pemgiriman Pekerja
Migran
Nama Media kompas.com
Newstrend Moratorium Pengiriman PMI
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2020/06/28/13014141/kepala-
bp2mi-minta-menaker-cabut-moratorium-pemgiriman-pekerja-migran
Jurnalis Rakhmat Nur Hakim
Tanggal 2020-06-28 13:01:00
Ukuran 0
Warna Halaman Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korpo
Sentimen positive
Narasumber
negative - Benny Rhamdani (Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) Namun
harus dengan syarat negara penempatan tak lagi memberlakukan lockdown. Negara
penempatan menerima masuknya tenaga kerja asing
neutral - Benny Rhamdani (Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) Negara yang
sudah siap terima antara lain Taiwan, Hongkong, Korea Selata, dan Jepang. Kalau kita
berangkatkan 43.000 pekerja migran, sumbangan devisa yang telah masuk kurang lebih Rp 5,7
triliun
Ringkasan
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani meminta
Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah mencabut moratorium pengiriman pekerja migran ke negara
penempatan.
KEPALA BP2MI MINTA MENAKER CABUT MORATORIUM PEMGIRIMAN PEKERJA
MIGRAN
JAKARTA, - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani
meminta Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah mencabut moratorium pengiriman pekerja migran
ke negara penempatan.
Ia mengatakan, pemerintah Indonesia sudah memberlakukan relaksasi bagi tenaga kerja asing
yang masuk ke Indonesia di tengah pandemi Covid-19. Menurut dia, hal serupa semestinya
diberlakukan bagi pekerja migran Indonesia.
"Jadi kebijakan relaksasi ke dalam harus disertai dengan relaksasi ke luar," kata Benny Graha
BNPB, Jakarta, Minggu (28/6/2020).
Mereka sudah mengantongi visa, lulus uji kompetensi, dan siap diberangkatkan.
83