Page 305 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 305
Dari pendalaman penyelidikan yang dilakukan, kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU
(Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, dalam siaran persnya, di Jakarta, Jumat
(31/12/2021), Pomau telah menahan satu prajurit, Sersan Kepala S yang diduga ikut membantu
pengiriman TKI ilegal ke Malaysia.
"Penyidik Pomau telah menetapkan oknum prajurit Sersan Kepala S sebagai tersangka. Untuk
kepentingan penyelidikan, sekarang yang besangkutan resmi ditahan, dan masih dimintai
keterangan oleh petugas," kata Indan.
Keterlibatan oknum Sersan Kepala S, menurut dia, sebatas sebagai penyedia jasa transportasi
darat. Informasi akan terus dikembangkan dan didalami agar permasalahan menjadi lebih
terang.
"Penetapan sebagai tersangka, penahanan dan pendalaman terhadap oknum prajurit Sersan
Kepala S, sebagai bentuk komitmen dan keseriusan TNI AU dalam menegakkan hukum kepada
prajuritnya yang tidak disiplin dan tidak taat hukum," katanya.
Pasal yang disangkakan adalah Pasal 81 juncto Pasal 83 UU Nomor 18 Tahun 2017 tentang
Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, Pasal 2 dan Pasal 4 UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang, dan Pasal 55 KUHP serta Pasal 103 KUHPM.
Diketahui, beberapa waktu lalu BP2MI merilis keterangan kepada media tentang dugaan adanya
keterlibatan oknum prajurit TNI AU dalam pengiriman PMI ilegal ke Malaysia.
Informasi tersebut mencuat ke publik menyusul tenggelamnya kapal boat yang ditumpangi TKI
ilegal di perairan Johor Malaysia. Belasan TKI bisa diselamatkan, sementara puluhan lainnya
meninggal, dan ada juga yang belum ditemukan sampai sekarang.
304

