Page 395 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 JANUARI 2022
P. 395

Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker Indah Anggoro Putri seperti
              dikutip dari keterangan pers, Jumat (31/12).

              Putri juga meminta bank pelat merah itu untuk menarik kembali dana BSU dari rekening yang
              belum  diaktivasi.  Dana  tersebut  akan  dikembalikan  ke  Rekening  Pemerintah  Lainnya  (RPL)
              Penampungan paling lambat Kamis kemarin (30/12).

              Ia juga mengimbau pekerja atau buruh yang memenuhi syarat namun belum menerima BSU
              untuk melapor kepada perusahaan. Tempat kerja akan menginformasikan lebih lanjut kepada
              Kemnaker untuk dilakukan proses pencairan.

              Sebagai  informasi,  program  BSU  dirancang  hanya  untuk  pekerja  yang  daerahnya  terkena
              dampak atas pemberlakuan PPKM level 3 dan 4. Selain itu, bantuan ini hanya ditujukan bagi
              peserta aktif program BPJS Ketenagakerjaan dan memiliki upah maksimal Rp 3,5 juta.

              Bagi penerima BSU bekerja di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih
              besar dari Rp 3 juta, maka persyaratan gaji menjadi maksimal sebesar upah minimun dibulatkan
              ke atas sampai ratusan ribu penuh. Misalnya upah minimum Kabupaten Karawang Rp4.798.312,
              maka dibulatkan menjadi Rp4.800.000.

              Selain itu, penerima BSU diutamakan pekerja di sektor industri barang konsumsi, transportasi,
              aneka industri, properti dan real estate, perdagangan dan jasa kecuali pendidikan dan kesehatan.

              Adapun, pemerintah semula menyediakan anggaran Rp 8,7 triliun untuk 8,7 juta pekerja dan
              setelah itu diperluas karena ada sisa anggaran sebesar Rp 1,7 triliun. Perluasan diberikan kepada
              1,6 juta penerima dengan anggaran Rp 1,6 triliun.

              Sedangkan Survei Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) menunjukkan,
              tenaga usaha jasa dan penjualan merupakan penerima BSU dengan proporsi terbanyak, yakni
              19,4%.  Beberapa  contoh  pekerjaan  di  klasifikasi  jabatan  tersebut  yakni  staf  penjualan,
              pramuniaga, dan sales promotion girl (SPG).


              Penerima  BSU  dengan  proporsi  terbanyak  selanjutnya  adalah  tenaga  tata  usaha  sebanyak
              19,3%. Contoh pekerjaannya adalah sebagai staf administrasi, star personalia, kasir, teller bank,
              dan customer service..
























                                                           394
   390   391   392   393   394   395   396   397   398   399   400