Page 113 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 JUNI 2020
P. 113
"Pertama-tama saya minta maaf dengan segala kerendahan hati bahwa saya waktu itu
mengatakan setelah lebaran." "Saya harus mengatakan bahwa komite saat ini sedang
melakukan review." "Sabar ini sedang berproses, dan Insyaallah tidak lama lagi Kartu Prakerja
Gelombang 4 akan dirilis," ujar Denni dalam video konferensi pers pada Senin (8/6/2020).
Lantas apa itu program Kartu Prakerja? Kartu Pra Kerja merupakan bantuan biaya pelatihan
bagi masyarakat Indonesia yang ingin memiliki atau meningkatkan keterampilannya.
Dikutip dari website Kementerian Ketenagakerjaan dan Prakerja.go.id, Kartu Pra Kerja
merupakan kartu yang diberikan kepada pencari kerja atau pekerja.
Hal itu untuk mendapatkan layanan pelatihan vokasi (skilling dan re-skilling).
Skilling pun menyasar bagi pencari kerja berstatus fresh graduate baik baru lulus sekolah
maupun kuliah.
Sementara re-skilling menyasar pekerja ter-PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) atau berpotensi
ter-PHK.
Pembekalan bertujuan memberikan keterampilan yang berbeda atau baru untuk alih profesi
misalnya menjadi wirausaha.
Tujuan program Kartu Pra Kerja adalah mengurangi pengangguran maupun mencegah
pengangguran kembali.
Kartu ini juga digunakan untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi kerja.
Namun, sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, program Kartu Prakerja dirilis untuk
membantu perekonomian masyarakat yang terkena dampak.
Pasalnya, banyak masyarakat yang terkena PHK akibat wabah corona.
Program ini pun bisa disebut sebagai program semi bansos karena peserta akan mendapatkan
insentif sebesar Rp 600.000 setiap bulannya selama 4 bulan.
Informasi terbaru, sebanyak 680.265 peserta program Kartu Prakerja sudah meloloskan sebagai
peserta gelombang 1 hingga 3.
Pemerintah pun menargetkan pendaftaran program ini bisa menjaring 5,6 juta peserta.
Sebab, pemerintah telah menggelontorkan anggaran dalam program ini hingga mencapai Rp 20
triliun.
(Tribunnews.com/Maliana).
112