Page 189 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2021
P. 189

PENCAIRAN BLT SUBSIDI GAJI HINGGA 5 TAHAP! INI SYARATNYA, CEK PENERIMA
              BSU RP1 JUTA DI SINI
              JAKARTA  - Pencairan    Rp1  juta  hingga  5  tahap.  Saat  ini pencairan    memasuki  tahap kedua
              dengan penerima sebanyak 2,1 juta pekerja dari target 8,7 juta pekerja.

              "BSU (Bantuan Subsidi Upah) telah dianggarkan untuk 8,7 juta pekerja di sektor non kritikal di
              PPKM level 3 dan 4, di mana masing-masing akan menerima Rp1 juta dan akan disalurkan dalam
              5 tahap," kata Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan
              resminya, Jakarta, Kamis (25/8/2021).

              Penerima    tersebut  telah  sesuai  dengan  kriteria  yang  tercantum  dalam  Peraturan  Menteri
              Ketenagakerjaan Nomor 16 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Permenaker Nomor 14 Tahun
              2020 tentang Pedoman Pemberian BSU bagi Pekerja atau Buruh dalam Penanganan Dampak
              Covid-19.

              "Tiap  pekerja  penerima  BSU  ini  akan  menerima  Rp1  juta  dari  pemerintah  melalui  transfer
              langsung dari bank Himbara ke rekening pekerja. Mungkin ini tidak banyak dan tidak terlalu
              berarti  bagi  pengusaha,  tapi  bagi  para  banyak  pekerja  jumlah  ini  sangat  banyak  membantu
              meringankan beban mereka," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah kemarin.

              Sementara untuk pencairan  tahap 3 hingga saat ini menunggu data dari BPJS Ketenagakerjaan.

              " tahap 3, kita menunggu data dari BPJS Ketenagakerjaan," kata Sekretaris Jenderal Kemnaker
              Anwar Sanusi kepada Okezone.

              Di  tempat terpisah,  Direktur  Utama  BPJS  Ketenagakerjaan  Anggoro  Eko  Cahyo  mengatakan,
              penyerahan  data    dilakukan  secara  bertahap  guna  memastikan  penyaluran  bantuan  tepat
              sasaran, sekaligus meminimalisir terjadinya kesalahan distribusi BSU.
              Dirinya mengingatkan pemberi pekerja untuk tertib kepesertaan Jamsostek dan selalu menjaga
              validitas  datanya.  Para  pekerja  juga  harus  selalu  memastikan  telah  mendapat  perlindungan
              BPJamsostek.

              "Dengan  menjadi  peserta  BPJamsostek,  pekerja  terlindungi  dari  risiko  kerja,  dan  juga
              mendapatkan nilai tambah seperti BSU. Pastikan kepesertaan tertib melalui aplikasi BPJSTKU
              dan cek di HRD masing-masing," tegas Anggoro.

              BLT subsidi gaji disalurkan melalui Bank Himbara (Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BRI, dan Bank
              BTN). Untuk calon penerima BLT subsidi gaji yang belum memiliki rekening pada Bank Himbara,
              akan dilakukan pembukaan rekening secara kolektif.

              Berikut Kriteria Penerima BLT Subsidi Gaji    1. Warga Negara Indonesia yang dibuktikan dengan
              kepemilikan NIK 2. Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan
              s/d Juni 2021 3. Mempunyai Gaji/Upah paling banyak sebesar Rp 3,5 juta. Pekerja/Buruh bekerja
              di wilayah dengan upah minimum provinsi atau kabupaten/kota lebih besar dari Rp 3.500.000
              (tiga juta lima ratus ribu rupiah) maka persyaratan Gaji/Upah tersebut menjadi paling banyak
              sebesar upah minimum kabupaten/kota dibulatkan ke atas hingga ratus ribuan penuh. Sebagai
              contoh:  Upah  minimum  Kabupaten  Karawang  sebesar  Rp  4.798.312  dibulatkan  menjadi  Rp
              4.800.000  4.  Bekerja  di  wilayah  PPKM  Level  3  dan  Level  4  yang  ditetapkan  pemerintah  5.
              Diutamakan yang bekerja pada sektor industri barang konsumsi, transportasi, aneka industri,
              properti dan real estate, perdagangan & jasa kecuali Pendidikan dan Kesehatan (sesuai klasifikasi
              data sektoral BPJSTK)



                                                           188
   184   185   186   187   188   189   190   191   192   193   194