Page 21 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 FEBRUARI 2021
P. 21
Direktur Jenderal Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (Binwasnaker dan K3) Kemnaker, Haiyani Rumondang mengatakan, workshop tersebut
bertujuan memberikan kesempatan kepada negara anggota ASEAN untuk berbagi informasi dan
pengalaman tentang pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19 di tempat kerja.
Menurut Haiyani, hal itu sebagai bagian dari upaya perlindungan bagi pekerja untuk mewujudkan
kerja layak serta bagaimana merencanakan bisnis yang berkelanjutan untuk meningkatkan daya
saing di antara negara ASEAN.
''Momen ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya sebagai upaya meningkatkan kerja sama yang
erat antara negara-negara anggota ASEAN dan mitra ASEAN dengan mengedepankan semangat
kebersamaan, khususnya di bidang keselamatan dan kesehatan kerja," kata Haiyani.
Workshop ini juga merupakan salah satu program kerja dalam keketuaan Menteri
Ketenagakerjaan Republik Indonesia pada Forum ASEAN bidang Ketenagakerjaan tahun 2020-
2022.
Workshop ini menghadirkan pembicara dari seluruh ASEAN OSHNET, ASEAN + 3 Country
(Jepang, Cina dan Korea), Statistical, Economic and Social Research and Training Center for
Islamic Countries (Sesric) dan ILO, dan diikuti oleh pemangku kepentingan dari negara ASEAN,
Pejabat Tinggi Kementerian Ketenagakerjaan. Dinas Ketenagakerjaan tingkat Provinsi, dan
perusahaan serta pemangku kepentingan terkait. Hadir sebagai pembicara utama ASEAN
OSHNET Chair, Deputy Director General of Lahour Management, Ministry o f Lahour and Social
Welfare ofLao PDR Khamphat Onlasy; dan Deputy Secretary General of ASEAN Socio-Cultural
Community, Kung Phoak. tim
20

