Page 60 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2021
P. 60

Judul               UMP DKI Beratkan Pengusaha
                Nama Media          Bisnis Indonesia
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         Pg7
                Jurnalis            Rahmad Fauzan
                Tanggal             2021-12-20 04:18:00
                Ukuran              136x146mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 51.000.000

                News Value          Rp 153.000.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif

              Narasumber


              neutral - Nurzaman (Wakil Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta bidang
              Pengupahan dan Jaminan Sosial) Kita sama-sama tidak enak. Selama ini kami dihantam pan-
              demi dan sekarang dihantam revisi kenaikan upah

              neutral - Chairul Fadhly Harahap (Kepala Biro Humas Kemenaker) Kami sangat menyesalkan
              dengan keputusan yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta jika benar-benar ditetapkan
              perubahan kenaikan UMP ini



              Ringkasan

              Keputusan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merevisi kenaikan upah minimum provinsi
              (UMP) 2022 dari 0,85 % menjadi naik 5,1% tidak mendapatkan afirmasi dari kalangan pelaku
              usaha. Wakil Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta bidang Pengupahan
              dan Jaminan Sosial Nurzaman menilai langkah yang diambil oleh Gubernur DKI Jakarta Anies
              Baswedan tersebut menjadi hal yang tidak mengenakkan bagi pelaku usaha.



              UMP DKI BERATKAN PENGUSAHA

              Keputusan Pemerintah Provinsi (Femprov) DKI Jakarta merevisi kenaikan upah minimum provinsi
              (UMP) 2022 dari 0,85 % menjadi naik 5,1% tidak mendapatkan afirmasi dari kalangan pelaku
              usaha. Wakil Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta bidang Pengupahan
              dan Jaminan Sosial Nurzaman menilai langkah yang diambil oleh Gubernur DKI Jakarta Anies
              Baswedan tersebut menjadi hal yang tidak mengenakkan bagi pelaku usaha.

              "Kita sama-sama tidak enak. Selama ini kami dihantam pandemi dan sekarang dihantam revisi
              kenaikan upah," kata Nurzaman kepada wartawan, Minggu (19/12).

              Pelaku  usaha  berharap,  lanjurnya,  agar  Pemprov  mengurungkan  kenaikan  upah  pekerja  di
              Jakarta  tahun  depan.  Lebih  jauh,  Nurzaman  meminta  Pemprov  DKI  dapat  terlebih  dahulu
              menyerahkan  aturan  terkait  dengan  revisi  UMP  untuk  dipelajari.  Menurutnya,  Apindo  belum
              menerima salinan terbaru peraturan gubernur (pergub) tentang revisi nilai kenaikan UMP 2022.


                                                           59
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65