Page 29 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2019
P. 29
Dalam Kepmenaker ini, jabatan tertentu yang dapat diduduki oleh TKA terbagi
dalam 18 kategori, mulai dari Konstruksi; Real Estate; Pendidikan; Industri
Pengolahan; Kesenian, Hiburan, dan Rekreasi; Aktivitas Keuangan dan Asuransi;
Informasi dan Telekomunikasi; hingga Aktivitas Jasa Lainnya; dan Aktivitas
Profesional, Ilmiah, dan Teknis. Semua kategori terdapat penambahan jumlah posisi
jabatan yang bisa diisi oleh TKA dibandingkan ketentuan sebelumnya. Untuk
kategori Konstruksi misalnya, dalam Kepmenaker Nomor 228/2019, ditentukan
terdapat 181 jabatan yang bisa diisi oleh TKA, mulai dari Manajer, Ahli Geofisika,
Ahli Geokimia, Ahli Tehnik hingga Arsitek, Tenaga Survei dan Topografer.
Dalam ketentuan sebelumnya pada Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan
Transmigrasi (Kepmenakertrans) Nomor 247/MEN/X/2011, hanya terdapat 66 pos
jabatan pekerja asing di bidang konstruksi.
Demikian juga dalam kategori Pendidikan, kini terdapat 143 jabatan yang dapat
diduduki oleh TKA, mulai dari Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Pustakawan,
Manajer Penerimaan Siswa, Dosen, Guru, hingga Instruktur Ketrampilan.
Pada ketentuan sebelumnya sebagaimana tertuang dalam Kepmenakertrans 462
Tahun 2012 hanya terdapat 115 pos pekerjaan.
Sementara untuk jabatan pada industri kimia dan barang dari bahan kimia, dalam
Kepmenaker in terdapat 33 jabatan yang dapat diduduki oleh Tenaga Kerja Asing.
Sebelumnya sesuai Kepmenakertrans Nomor 463 Tahun 2012 hanya terdapat 14
jabatan.
Kepmenaker No. 228 Tahun 2019 menggantikan Kepmenakertrans Nomor:
247/2011; Kepmenakertrans Nomor 462/2012; Kepmenakertrans Nomor 463/2012;
Kepmenakertrans Nomor 463/2012; Kepmenakertrans Nomor 707/2012; dan
sejumlah keputusan menteri yang mengatur jabatan-jabatan tertentu yang bisa
diduduki oleh Tenaga Kerja Asing dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.
Page 28 of 58.