Page 34 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 SEPTEMBER 2019
P. 34
sumber daya manusia berkualitas melalui kerja sama dengan industri. Sejauh ini,
BBPLK Bandung dan BLK lainnya, sangat konsisten memberikan pembekalan
kompetensi melalui Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) yang bertujuan untuk
menciptakan tenaga kerja terampil dan kompeten sesuai kebutuhan industri. BBPP
Bekasi terus mengupayakan peserta pelatihannya untuk menjadi wirausaha yang
produktif dan mandiri.
"Kami harap pelatihan kerja sama oleh ketiga lembaga ini dapat berjalan baik,
sehingga menghasilkan calon entrepreneur berkualitas, yang mampu bersaing dari
segi kompetensinya maupun kemampuan kewirausahaannya, " ujarnya.
Plt Kepala BBPLK Bandung Tuti Haryanti mengatakan pihaknya saat ini tak hanya
bertujuan untuk menciptakan tenaga kerja industri yang handal, tapi juga
lulusannya disiapkan mampu berwirausaha sehingga nantinya dapat menciptakan
lapangan kerja sendiri. "Kami menginginkan melalui kerja sama ini lulusan BBPLK
bisa terserap dan siap memasuki pasar kerja, " ujar Tuti.
Tuti Haryanti menambahkan untuk meningkatkan keluaran BLK sesuai kebutuhan
pasar kerja, BLK Bandung yg telah memfokuskan diri melakukan pelatihan kejuruan
otomotif dan teknik manufaktur, telah berkolaborasi dengan beberapa industri.
Diantaranya PT Mitsubishi Nissan, Mazda dan Isuzu untuk kejuruan otomotif mobil;
PT Yamaha (kejuruan otomotif sepeda motor) dan UTC Aerospace, Jabil Aero Space,
Astra Otopart Group (teknik manufaktur).
Kepala BBPP Bekasi Fadhly Harahap mengatakan program pelatihan kewirausahaan
terintegrasi memiliki tujuan akhir untuk menumbuhkan wirausaha-wirausaha kreatif,
produktif, inovatif, dan berdaya saing.
"Sinergisitas antara BBPP, BBPLK Bandung dan Pertamina Lubricants diharapkan
integrasi kewirausahaan dapat terwujud sehingga benefit dan impact dapat
dirasakan oleh masyarakat, pemerintah maupun swasta, " ujar Fadhly.
Page 33 of 58.