Page 45 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 ApRIL 2019
P. 45
Khairul Anwar mengatakan, ada banyak juga peraturan perundang-undangan
ketenagakerjaan yang kaku, seperti dalam perekrutan ketenagakerjaan yang banyak
dan rumit padahal intinya adalah calon tenaga kerja mempunyai komptensi dan skill
di bidang tertentu. "Aturan-aturan seperti itu mau kita ubah," kata Khairul Anwar.
Hanif meyakini bila reformasi ketenagakerjaan dijalankan maka ekosistem
ketenagakerjaan akan lebih fleksibel sehingga pekerja, pengusaha maupun
pemerintah akan sama-sama senang.
"Dengan melakukan reformasi ketenagakerjaan, maka investasi akan mudah masuk
karena eksosistemnya lebih bagus. Kalau kita mendorong padat karya, sangat
memungkinkan apabila ekosistemnya diubah," kata Hanif Dhakiri.
Hanif Dhakiri mengatakan, masalah pengangguran bukan terletak di lapangan
kerjanya, karena selama kurun empat tahun pemerintah telah berhasil menciptakan
10 juta lebih lapangan kerja. Masih adanya pengangguran karena saat ini dunia usaha
kesulitan mencari tenaga kerja dengan skill yang dibutuhkan.
Hanif Dhakiri mengatakan, agenda pemerintah pembangunan SDM di tahun 2019
yakni mendorog pihak swasta terlibat lebih intens investasi SDM dengan memberikan
insentif berupa super tax reduction, yakni insentif bagi dunia usaha agar nilai yang
dikeluarkan untuk investasi SDM bisa diganti dengan pengurangan pajak.
"Strategi pemerintah lainnya secara umum yakni massifikasi pelatihan vokasi,
meningkatkan kapasitas pelatihan dan menambah kecakupan peserta pelatihan, " ujar
Hanif Dhakiri.
Hanif Dhakiri menambahkan, pemerintah setiap saat terus menggenjot peningkatan
skill mengingat adanya keterbatasan SDM yakni 58% angkatan kerja merupakan
lulusan SD/SMP dari total 131 angkatan kerja Indonesia. "Karenanya prioritas
pemerintah 2019 yakni pembangunan SDM, " katanya.
Page 44 of 51.