Page 149 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MARET 2021
P. 149

Melihat hal itu, Komisi IX DPR RI mendesak Kementerian Ketenagakerjaan untuk meningkatkan
              sinergitas dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2MI), BPJS Ketenagakerjaan.
              Hal itu bermanfaat untuk meningkatkan perlindungan, pemulangan dan pemberdayaan pekerja
              migran Indonesia (PMI) sebagai bagian dari upaya penanggulangan dampak pandemi Covid-19.

              Ketua Komisi IX Felly Estelita Runtuwene, saat membacakan salah satu kesimpulan Rapat Kerja
              dan RDP antara Komisi IX dengan Menteri Ketenagakerjaan, Kepala Badan Perlindungan Pekerja
              Migran Indonesia (BP2MI), Dirut BPJS Ketenagakerjaan dan PMO Kartu Pra Kerja di Ruang Rapat
              Komisi IX, Senayan, Jakarta, Selasa (16/2/2021).

              Lebih  lanjut,  Politisi  Fraksi  Partai  NasDem  tersebut  juga  meminta  pemerintah  untuk  terus
              meningkatkan pelayanan kepulangan PMI yang bermasalah di masa pandemi Covid-19. Tidak
              hanya itu, pemerintah juga perlu memfasilitasi pemulihan ekonomi purna PMI.

              "Pemerintah perlu mencari solusi terkait berbagai permasalahan yang terjadi pada PMI dimasa
              pandemi Covid-19, dan untuk mengurangi PMI non-prosedural pemerntah perlu mencari negara
              penempatan dan membentuk UPT BP2MI di daerah basis PMI berkoodinasi dengan Kemenaker
              dan Kementerian PAN-RB," katanya.

              Kepada BPJS Ketenagakerjaan, Komisi IX mendesak BPJS Ketengakajaan untuk meningakatkan
              kepesertaan BPJS Ketenagakarjaan dari unsur PMI. "Meningakatkan pengelola iuran kepesertaan
              dan melakukan terobosan baru dalam rangka menciptakan program inovatif dalam jaminan sosial
              tenaga kerja yang dapat dapat menjawab berbagi tantangan aktual dunia kerja," imbuhnya.

              Adapun terkait Kartu Prakerja, Felly mendesak agar Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu
              Prakerja untuk mensosialisasikan program tersebut kepada masyarakat luas, terutama tentang
              cara mendapatkan kepesertaan, manfaat dan pelatihan pelatihan yang disediakan.

              "Serta meningkatkan sinergi dengan pihak pihak terkait untuk lebih memberikan manfaat dan
              daya guna program kartu prakerja bagi masyarakat," tutupnya.





































                                                           148
   144   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154