Page 101 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 SEPTEMBER 2021
P. 101
Judul Pasien di Wisma Atlet Kemayoran Didominasi Pekerja Migran dari Arab
dan Malaysia
Nama Media merdeka.com
Newstrend Karantina Covid-19 PMI
Halaman/URL https://www.merdeka.com/peristiwa/pasien-di-wisma-atlet-kemayoran-
didominasi-pekerja-migran-dari-arab-dan-malaysia.html
Jurnalis Raynaldo Ghiffari Lubabah
Tanggal 2021-09-01 18:04:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Koordinator Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat Mayor
Jenderal (Mayjen) Tugas Ratmono mengatakan saat ini pasien di fasilitas kesehatan tersebut
didominasi oleh pekerja migran dari Arab Saudi dan Malaysia sehingga semua pihak diminta
mewaspadai varian baru virus tersebut.
PASIEN DI WISMA ATLET KEMAYORAN DIDOMINASI PEKERJA MIGRAN DARI ARAB
DAN MALAYSIA
Koordinator Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat Mayor
Jenderal (Mayjen) Tugas Ratmono mengatakan saat ini pasien di fasilitas kesehatan tersebut
didominasi oleh pekerja migran dari Arab Saudi dan Malaysia sehingga semua pihak diminta
mewaspadai varian baru virus tersebut.
"Selama beberapa hari terakhir ada peningkatan jumlah pasien. Setelah kita cek lebih detail,
pasien baru lebih banyak dari kalangan pekerja migran Indonesia yang baru kembali dari
sejumlah negara," kata Koordinator RSDC Mayjen Tugas Ratmono kepada wartawan di Jakarta
dilansir Antara, Rabu (1/9).
Mengantisipasi adanya varian baru, ia menegaskan kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan
perlu terus dijaga dan ditingkatkan oleh semua orang.
Jumlah pasien RSDC Wisma Atlet Kemayoran mencapai angka terendah selama beberapa bulan
terakhir. Pada 26 Agustus 2021 jumlah pasien yakni 1.002 orang dengan angka hunian 12,69
persen. Namun, sehari setelahnya jumlah pasien justru kembali naik.
Pada 27 Agustus 2021 terjadi kenaikan jumlah pasien seiring masuknya pasien baru sebanyak
231 orang. Sedangkan pasien keluar hanya 75 orang. Angka hunian pun naik menjadi 14,67
persen.
100