Page 382 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 NOVEMBER 2021
P. 382

GEJOLAK PENENTUAN UMK DI TANGSEL, PENGUSAHA & PEKERJA SALING ADU
              TUNTUTAN
              TANGERANGNEWS.com  -Pembahasan  mengenai  penetapan  upah  minimum  Kota  (UMK)  di
              Tangerang Selatan belum menemui hasil kesepakatan. Tuntutan berbeda pun saling dilontarkan,
              baik dari pihak pengusaha ataupun serikat pekerja.

              Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang Selatan Sukanta menuturkan, hingga saat ini hal
              itu masih dalam pembahasan.

              Berdasarkan  perhitungan  yang  mengacu  pada  Peraturan  Pemerintah  36/2021  tentang
              Pengupahan, UMK di Tangsel yang sebelumnya sebesar Rp4.230.792,65 di tahun 2021, akan
              naik di tahun depan.

              "Ada kenaikan sekitar 1,17 persen dari UMK tahun 2021. Jumlahnya sekitar Rp49 ribu sekian,"
              ujar Sukanta saat ditemui di Puspemkot Tangsel, Rabu, 24 November 2021.

              Namun  rekomendasi  kenaikan  upah  tersebut,  nampaknya  menimbulkan  perdebatan  dan
              penolakan dari serikat pekerja di Tangsel.

              "Mereka minta sebesar 10 persen. Mereka menolak perhitungan berdasarkan PP 36/2021 itu,"
              katanya.

              Sementara itu, tuntutan yang berbeda juga datang dari pihak pengusaha yang tergabung dalam
              Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) di Kota Tangsel.

              Sukanta mengatakan, mereka menolak adanya kenaikan. Alasannya, karena kondisi pandemi
              yang kini masih menghantui Tangsel.

              "Dan beberapa kegiatan yang mereka bilang produk masih kurang bahan, dan sebagainya. Selain
              itu, Tangsel biasanya tidak melebihi UMK Kabupaten, paling tidak sama," katanya.

              Menurutnya, dinamika tersebut kerap kali terjadi. Dalam hal ini, pihak Dinas Ketenagakerjaan
              akan menjadi wadah dan menampung seluruh tuntutan tersebut.


              "Dan itu sudah kita sampaikan kepada Gubernur Banten. Jadi kami menampung seluruh aspirasi
              saja," tuturnya.

              Selebihnya, tinggal menunggu keputusan Pemerintah Provinsi Banten terkait penetapan UMK di
              Kota Tangsel ini.

              "Batas  akhirnya  tanggal  30  November,  itu  harus  sudah  diundangkan.  Kepgub  (Keputusan
              Gubernur) harus sudah ada," pungkasnya.




















                                                           381
   377   378   379   380   381   382   383   384   385   386   387