Page 9 - P17110211022_ZAQIA AYU PRAMESTY_1A

5

terjadi keseimbangan energi positif terusmenerus sebesar , maka terjadilah

obesitas (Saraswati & Sulchan, 2016).

Selain yang terkait dengan gen Thrifty, retardasi pertumbuhan
menyebabkan gangguan oksidasi lemak . Lemak yang tidak teroksidasi

menjadi sel lemak yang disimpan di jaringan adiposa , menyebabkan berat

badan meningkat (Saraswati & Sulchan, 2016).

2.4 Penanganan Obesitas Pada Remaja
Obesitas merupakan masalah yang serius bagi Organisasi Kesehatan

Dunia. Organisasi Kesehatan Dunia juga telah mendeklarasikan bahwa
obesitas merupakan epidemik global (Renyoet et al., 2017). Tubuh

memerlukan asupan energi untuk kelangsungan hidup manusia. Namun,

energi yang masuk dan keluar harus seimbang supaya berat badat tetap stabil
(Lisnawati et al., 2017).

Para remaja perlu menerapkan pola makan dengan gizi seimbang serta
diimbangi aktivitas fisik untuk menjaga berat badan ideal (Lisnawati et al.,

2017). Angka Kecukupan Gizi (AKG) dapat dipenuhi dengan asupan energi
dan zat gizi yang meliputi karbohidrat, lemak dan protein yang cukup (Dewi

& Mahmudiono, 2012).