Page 31 - Modul Biologi Kelas XII KD 3.1
P. 31
Modul Biologi Kelas XII KD 3.1 [Publish Date]
2) Sitokinin
Sitokinin merupakan salah satu jenis fitohormon yang bekerja
sama dengan auksin dalam proses mendorong pembelahan sel. Selain
pembelahan sel, sitokinin berfungsi memunda pengguguran daun,
bunga, dan buah, mempengaruhi pertambahan tunas dan akar pada
proses perkecambahan, meningkatkan daya resistensi terhadap
pengaruh yang merugikan seperti suhu rendah infeksi virus,
pembunuh gulma, dan radiasi, menghambat menguningnya daun
dengan jalan membuat kandungan protein dan klorofil yang seimbang
dalam daun. Sitokinin disintesis di dalam akar dan diangkut ke organ
lain pada tumbuhan.
3) Giberalin Info Bio
Giberalin merupakan salah
Giberalin ditemukan oleh
satu fitohormon yang berfungsi
Eiichi Kurosawa pada tahun
merangsang pembelahan sel
1926 melalui penelitiannya
kambium, merangsang terhadap jamur Gibberella
pembungaan lebih awal sebelum fujikuroi pada tanaman padi.
waktunya. Giberalin diproduksi Jamur tersebut diisolasi
dalam meristem akar dan batang, kemudian diberi nama
daun muda dan embrio. Giberrallin.
Pada proses perkecambahan diketahui bahwa kandungan
giberalin tinggi karena berfungsi dalam pembuatan gula sebagai
energi yang digunakan dalam pertumbuhan embrio. Percobaan
pemakaian hormon giberalin yang telah dilakukan diketahui dapat
menambah tinggi tumbuhan jagung yang kerdil. Namun, pada
tumbuhan jagung normal dan tumbuhan normal lainnya, pemakaian
hormon giberalin tidak memberikan respon.
4) Asam Traumalin
Asam traumalin merupakan hormon gabungan antara hormon
auksin, giberalin, sitokinin, kalin, asam absisat, dan gas etilen. Asam
trumalin berfungsi memperbaiki luka atau kerusakan yang terjadi di
bagian-bagian tubuh tumbuhan. Hormon ini pertama kali dipelajari
oleh Haberland melalui percobaanya dengan melukai bagian
Pendidikan Biologi, Universitas PGRI Semarang 31

