Page 36 - Proyek E-Book Interaktif 3_Neat
P. 36
Schilling merupakan komandan West Group sejak Februari 1942, sebelumnya
Schilling menjadi komandan dari Divisi ke-1 KNIL. Schilling tidak pernah menyelesaikan
sekolah perwira di Royal Military Academy, namun ia menyelesaikan berbagai pelatihan
keperwiraan selama dua tahun. Sejak tahun 1929-1935 Schilling menjabat sebagai staf
taktik dan pada tahun 1937 menjadi staf operasi militer di Jawa Barat. Pengalamannya di
bagian taktik dan staf operasi telah membentuk karakternya sebagai perwira militer yang
cukup mumpuni dalam analisis taktik, namun serangan Jepang ditambah kekurangan alat
militer modern telah membuatnya terkejut selama kampanye Jepang di Jawa tahun 1942.
4. Mayor Jenderal Jacob Jan Pesman
Pesman memulai karir militer menjadi perwira sejak tahun 1910. Karirnya
semakin menanjak tatkala ia mengikuti sekolah staf lanjutan pada tahun 1921-1924.
Tahun 1926-1927 Pesman ditunjuk menjadi kepala militer regional Riau. Sejak tahun 1939
ia dibebastugaskan dari kemiliteran, namun dipanggil untuk berdinas kembali pada bulan
April tahun 1941. Selama kampanye Jepang di Jawa, Pesman diserahi komando militer
atas Grup Bandung yang dibentuk secara terburu-buru dan kurang mengenal medan
sehingga rentan terhadap serangan Jepang terutama serangan udara setelah jatuhnya
Lapangan Udara Kalijati ke tangan Jepang.
35