Page 120 - oke mutiara kebun sawit
P. 120
semua orang bayangkan. Adelia dilarikan ke UGD,
tidak berapa lama perempuan berseragam dinas
datang dia adalah ibu Adelia, Mutia perempuan yang
pasti cemas mendengar anak kesayangannya
tersungkur di lapangan basket pagi tadi. Suara
denting jam terasa begitu nyaring di telinga mereka,
dalam pikiran mereka hanya ada satu nama Adelia,
tidak ada kompromi tidak selain jarum jam yang
terus berpacu,
“keluarga Adelia mana?” suara dokter samar
membangunkan kedua orang tua Adelia dari doa
dan Air mata, dengan sigap mereka segera
mendatangi dokter dengan segudang pertanyaan
ingin tahu.
“ada apa ini dok, kenapa Adelia?” tangan ibu Adelia
mendarat pada tangan sang dokter seraya
116 | M u t i a r a K e b u n S a w i t