Page 17 - E-MODUL GETARAN.pdf
P. 17
2. Pembuatan alarm bencana dikawasan rawan bencana
3. Membuat bangunan tahan terhadap bencana gempa bumi
4. Memberi sosialisasi serta pendidikan yang mendalam terhadap
masyarakat yang berada di wilayah rawan bencana gempa bumi.
Sehingga mitigasi bencana gempa bumi dapat diartikan sebagai
serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana gempa bumi baik
melalui pembangunan fisika maupun kesadaran individu dan
peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana gempa
bumi. Mitigasi bencana dilakukan dengan tiga bagian yaitu sebelum
gempa bumi, saat gempa bumi dan setelah gempa bumi.
1. Sebelum gempa bumi
1) Mitigasi bencana dilakukan dengan mengenali keadaan sekitar
rumah, kantor atau sekolah. Apakah lingkungan tinggal berada
di tempat sering terjadi gempa bumi
2) Mitigasi dapat dilakukan dengan membangun bangunan
tahan gempa
3) Tidak membangun bangunan, diatas area rawan gempa
4) Menempatkan benda besar atau berat di lantai
5) Memeriksa kestabilan perlengkapan gantung
6) Mengatur perabot yang menempel pada dinding agar tidak
roboh saat terjadi gempa bumi
7) Memeriksa dan memperbaiki dinding yang rusak
8) Memastikan gas dan instalasi listrik aman
9) Mencatat nomor penting seperti rumah sakit, polisi dan badan
penanggulangan bencana.
10) Mengetahui teknik dasar pertolongan pertama (P3K)
11) Memiliki kemampuan menggunakan alat pemadam
kebakaran sederhana
12) Menyiapkan tas siaga bencana serta letakkan ditempat yang
mudah dijangkau
12