Page 64 - E-MODUL MODEL CinQASE K.D 3.9 USAHA DAN ENERGI_Neat
P. 64
USAHA DAN ENERGI
Beberapa peristiwa melibatkan konsep energi potensial elastik, antara lain
anak panah lepas dari busurnya, batu yang dilemparkan dengan katapel, dan
gerakan atlet lompat galah.
Untuk menjaga agar pegas tetap tertekan atau teregang sepanjang x
diperlukan gaya yang besarnya F= kx. Untuk menghitung energi potensial
elastik pegas pada saat ditekan, kita perlu menghitung usaha yang
diperlukan untuk menekan pegas atau usaha yang dilekukan pegas ketika
dilepaskan. Menurut definisi, usaha yang diperlukan untuk menekan pegas
sejauh x adalah W=Fx . Akan tetapi, selama ini kita hanya mempelajari usaha
yang dilakukan oleh gaya yang besarnya tetap, sedangkan gaya pegas
besarnya tidak tetap, yaitu F= Fx. Oleh karena itu, kita tidak dapat secara
langsung menggunakan rumus W= Fx tersebut. Sebagain pengganti gaya F
yang besarnya tidak tetap ini, kita dapat menggunakan gaya rata-rata, yaitu
1
F (F F )
0
2 (2.9)
atau jika F0 =, maka F=1/2 F=1/2 kx
G. Gaya Konservatif dan Nonkonservatif
Jika kamu melempar bola vertikal ke atas, energi kinetik bola akan
semakin kecil (berkurang) tetapi energi potensialnya semakin besar
(bertambah). Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa energi kinetik,
berangsur-angsur berubah menjadi energi potensial. Ketika bola mencapai
kedudukan tertinggi, energi kinetiknya nol, sedangkan energi potensialnya
maksimum. Ketika bola bergerak ke bawah, energi kinetiknya semakin
bertambah, sedangkan energi potensialnya semakin berkurang, pada saat
bola bergerak ke bawah ini dapat dikatakan bahwa energi potensial bola
E-Modul Model CinQASE Kelas X KD. 3.9 57
Software Flip PDF Professional