Page 21 - MAJALAH 200
P. 21
LAPORAN UT AMA
bantuan sosial dapat disalurkan secara pendidikan anak. Lalu, menurunkan
efektif. Pembenahan dan penanganan PROGRAM BANSOS kekerasan terhadap perempuan dan
masalah klasik data penerima bansos UNTUK ANAK anak serta menurunkan pekerja anak
atau perlindungan bansos wajib dan mencegah perkawinan anak,”
menjadi concern pemerintah. YATIM, PIATU, DAN ujar Anggota Komisi VIII DPR RI Arwan
“Nah, tetapi tentu proses penanganan dalam keterangan resminya baru-baru
perlindungan bansos itu harus diiringi YATIM PIATU OLEH ini.
dengan reformasi penataan data KEMENSOS HARUS Arwan mengingatkan, program
penerima bansos tersebut. Karena bansos untuk anak yatim, piatu, dan
kita melihat bahwa masih ditemukan MEMPERHATIKAN yatim piatu oleh Kemensos harus
banyak persoalan terkait dengan ASPEK-ASPEK memperhatikan aspek-aspek
soal pendataan, dan distribusi kesejahteraan anak yang telah
bantuan sosial yang masih banyak KESEJAHTERAAN menjadi concern dan kajian dari
masalah. Pembenahan dan penataan ANAK YANG TELAH KPPPA. Jika Kemensos dan KPPPA
perlindungan bansos saya kira harus bisa menjalin sinergitas, maka, bantuan
dilaksanakan oleh pemerintah dengan MENJADI CONCERN untuk anak yatim piatu akan lebih dapat
serius,” tegas Ace. tersalurkan secara maksimal dan tepat
Berdasarkan hasil pengawasan DAN KAJIAN DARI sasaran.
Komisi VIII DPR RI yang dilakukan, Ace KPPPA. Selanjutnya, Arwan menekankan
menyayangkan ketidakakuratan data pengawalan dan kehadiran negara
penerima bansos. Bahkan, dari hasil untuk memenuhi hak pendidikan
kunjungan Komisi VIII DPR bersama Anggota Komisi VIII DPR RI Arwan M. Aras. anak bagi yang terlanjur menikah saat
Menteri Sosial ke-Kabupaten Bandung, Foto: Erman/Nvl usia sekolah, baik di sekolah umum,
tercatat adanya kegagalan penyaluran madrasah, maupun pesantren. Upaya
bantuan sosial mencapai angka 5000 mencegah pernikahan usia dini harus
warga lebih disebabkan berbagai terus digalakan. Namun, mereka yang
permasalahan data seperti penduduk terlanjur menikah di usia yang masih
yang sudah meninggal dan pindah remaja juga perlu diberi perhatian dan
alamat . dipenuhi hak-hak pendidikannya.
“Ada 5000-an lebih bantuan yang “Terlebih, mengingat aspek
gagal salur disebabkan karena masih pendidikan merupakan pondasi yang
ditemukan permasalahan data. Di utama dan pertama di lingkungan
antaranya seperti penerima bantuan keluarga. Sehingga, dengan
yang sudah meninggal dunia namun demikian peran pemerintah dalam
masih tercatat sebagai penerima mempersiapkan orang tua yang mampu
bantuan sosial, kemudian pindah mendidik anak-anaknya adalah hal
alamat maupun alamatnya tidak yang strategis untuk dilakukan. KPPPA
ditemukan,” papar Ace. harus terdepan dalam gerakan bansos
Perbaikan data penerima bansos tersebut,” pungkas Politisi Fraksi PDI
akan menjadi kunci utama yang wajib Perjuangan tersebut.
diimplementasikan oleh pemerintah Kementerian Sosial dalam keterangan
jika ingin berhasil dalam memberikan resminya belum lama ini menyatakan
bansos mencapai sasaran. akan memberikan bansos untuk anak
dengan program DTKS yang merupakan yatim, piatu, dan yatim piatu, baik akibat
BANSOS YATIM PIATU program Kemensos dapat berjalan Covid-19 maupun tidak. Adapun, total
Selain itu, DPR juga mendorong efektif. penerima bansos untuk anak yatim
sinergi Kemensos dengan Kementerian “KPPPA diharapkan Komisi VIII DPR piatu di bawah usia 18 tahun yang telah
Pemberdayaan Perempuan dan RI dapat fokus pada tugas prioritas terdata dalam DTKS sebanyak 4,2 juta
Perlindungan Anak (KPPPA) untuk pembangunan perempuan dan anak. Bansos yang akan diberikan
memaksimalkan pendataan anak yatim anak yang meliputi pemberdayaan kepada anak-anak yatim piatu nantinya
piatu terutama yang orang tuanya perempuan dalam kewirausahaan sebesar Rp200 ribu untuk anak yang
meninggal dunia akibat Covid-19. berperspektif gender, peran ibu atau sekolah dan Rp300 ribu yang belum
Data KPPPA diharapkan bisa sinkron keluarga dalam pengasuhan dan sekolah. l pun/er
TH. 2021 EDISI 200 PARLEMENTARIA 21