Page 14 - BULETIN 1281

BULETIN Parlementaria

Sumariyandono Pandu
• DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA Observer Pemilu Belajar Alur

Pencoblosan

KOMISI II eputi Bidang
Administrasi Sekretariat
Jenderal (Setjen) DPR
RI Sumariyandono
D memandu para
observer Program Pemantauan
Pemilu atau ‘Election Visit Program’
(EVP) 2024 terkait alur pemilihan di
TPS. Sumariyandono menilai perlu
menjelaskan kepada delegasi-
delegasi dunia bagaimana tahapan
dan ketentuan yang harus dilakukan
ketika hendak melakukan pemilihan
melalui alat peraga sebelum esok
(14/2), para observer terjun langsung
ke TPS untuk menyaksikan pemilu.
“Jadi saya tadi menjelaskan
mengenai bentuk TPS yang akan FOTO: WE/PDT
kita kunjungi besok di tiga tempat.
Dimulai dari apa yang harus ada Deputi Bidang Administrasi Setjen DPR RI Sumariyandono, saat memandu para observer Program Pemantauan
Pemilu atau ‘Election Visit Program’ (EVP) 2024 terkait alur pemilihan di TPS.
di dalam TPS. Pertama yang untuk
daftar pemilih tetap, kemudian tunjukkan juga, terus bilik suaranya Dalam paparannya itu,
daftar nama calon, itu kita jelaskan juga kita tunjukkan. Termasuk juga Sumariyandono menyampaikan
kenapa itu kita perlukan dia ada alat untuk penyandang disabilitas bahwa sebagian dari delegasi
di depan. Saya jelaskan satu-satu netra, kita tunjukkan juga. Terakhir mengapresiasi pola pemilu yang ada
masing-masing tugas KPPS-nya, dari kita tunjukkan adalah betapa kita di Indonesia, dan tak sedikit juga yang
tugas KPPS 1 sampai dengan KPPS menggunakan kotak suara yang merasa kaget dengan metode yang
7. Itu kita jelaskan masing-masing transparan, agar bisa dipantau. Indonesia gunakan. Salah satu yang
tugasnya,” jelas Sumariyandono Dan juga masalah tinta juga kita menjadi pertanyaan para delegasi,
pada Parlementaria di sela sesi Focus tunjukkan,” sambungnya. Sumariyandono menjelaskan ialah
Group Discussion (FGD) terkait sistem perkara bagaimana distribusi logistik
dan penyelenggaraan pemilu 2024, di pemilu yang harus bisa menjangkau
Bali, Denpasar, Selasa (13/2/). hingga pelosok negeri.
Selain menjelaskan terkait alur “Kita sampaikan ya memang
pencoblosan, Sumariyandono yang KITA SAMPAIKAN ada, kendala-kendala seperti itu
didampingi oleh Wakil Ketua Badan YA MEMANG ADA, ada. Tetap melaksanakan bahwa
Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) KENDALA-KENDALA semua warga negara Indonesia
DPR RI Putu Supadma Rudana, juga SEPERTI ITU ADA. TETAP harus bisa memilih. Oleh sebab
menjelaskan beberapa alat dan MELAKSANAKAN BAHWA itu, KPU berupaya untuk tetap Scan QR
untuk berita
perlengkapan yang harus ada di TPS, SEMUA WARGA NEGARA mendistribusikan sampai ke pelosok- selengkapnya
serta kegunaannya. pelosok gitu ya, dengan berbagai
“Dan kita tunjukkan juga beberapa INDONESIA HARUS BISA macam cara,” pungkasnya.
alat peraga, yaitu kertas suara kita MEMILIH. we/aha

14 1281/III/II/2024 • Februari 2024