Page 45 - Indonesia? Bhinneka Tunggal Ika!
P. 45
guru untuk ikut makan bersama. Apalagi
ini baru membicarakan tentang tema
acaranya. Semua boleh memberikan
pendapat, asal disampaikan dengan baik
dan memang usul yang disampaikan
dapat bermanfaat untuk acara ini. Jadi
tidak ada yang salah dan dirugikan,
kan?”
Halim terdiam mendengarkan pen-
jelasan Bu Guru.
“Sekarang, ayo Halim minta maaf
kepada teman-temanmu. Kamu harus
mulai belajar tentang toleransi karena
kita hidup di lingkungan yang beragam,
baik dalam hal sosial budaya atau pun
suku, ras, dan agama. Indonesia juga
negara demokrasi yang memberikan
kebebasan kepada kita untuk ber-
pendapat. Selama kita saling meng-
hormati, menghargai, dan tidak men-
campuri urusan peribadatan satu sama
lain, kita akan bisa hidup damai
bersama-sama,” kata Bu
Guru sambil merangkul
Halim.
38 39