Page 34 - E-MODUL SENYAWA HIDROKARBON
P. 34

E. Tata Nama Senyawa Alkena



                       Penamaan senyawa alkena berdasarkan IUPAC hampir sama dengan alkana, namun

                    akhiran –ana diganti –ena, sebagai penanda bahwa senyawa tersebut mempunyai ikatan

                    rangkap dua.
                       1.  Alkena Tidak Bercabang

                          1)  Penomoran rantai dimulai dari ujung terdekat dengan ikatan rangkap, sehingga
                              atom  karbon  pada  ikatan  itu  memperoleh  nomor  terkecil.  Penulisan

                              senyawanya  mengikuti  aturan  sebagai  berikut:  Nomor  ikatan  rangkap-nama

                              alkena.







                          2)  Bila  terdapat  lebih  dari  1  ikatan  rangkap  dua,  maka  masing-masing  atom

                              karbon  yang  mempunyai  ikatan  rangkap  2  harus  dituliskan  dan  gunakan
                              akhiran  –diena  (dua  buah  ikatan  rangkap  dua),  -triena  (tiga  buah  ikatan

                              rangkap 2), dan seterusnya.









                       2.  Alkena Bercabang

                          1)  Menentukan rantai induk yang mengandung ikatan rangkap dua.
















                                                                                                       29
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39