Page 2 - E MODUL PJBL JARINGAN TUMBUHAN rev
P. 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan
karunia-Nya, modul ini dapat disusun dengan judul “E-Modul Berbasis Project-Based
Learning (PjBL) dengan Kearifan Lokal Pisang Bojonegoro untuk Melatihkan
Keterampilan Berpikir Kreatif”. Modul ini dirancang sebagai bahan ajar mandiri yang
ditujukan untuk murid SMA, khususnya kelas XI dalam mata pelajaran Biologi
pada materi jaringan tumbuhan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era Revolusi Industri 4.0
mendorong lahirnya tantangan baru dalam dunia pendidikan. Murid tidak hanya
dituntut menguasai konsep, tetapi juga mampu menerapkan pengetahuannya
secara kreatif dan kontekstual dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu,
pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning) dipilih sebagai pendekatan
utama dalam modul ini untuk mendorong keterlibatan aktif murid dalam
membangun pengetahuan melalui eksplorasi, kolaborasi, dan penciptaan solusi
nyata.
Modul ini juga mengintegrasikan kearifan lokal Kabupaten Bojonegoro,
khususnya potensi tanaman pisang (Musa spp.) yang secara budaya, ekologis, dan
ekonomis sangat dekat dengan kehidupan masyarakat setempat. Pemanfaatan
konteks lokal dalam pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan relevansi
materi, memperkuat identitas budaya, serta menumbuhkan sikap peduli
lingkungan dan keberlanjutan.
Dalam mendukung dan mengembangankan keterampilan abad ke-21,
modul ini dilengkapi dengan fitur-fitur mandiri yang inovatif: Bio-Trigger, Bio-Plan,
Bio-Analyze, dan Bio-Evaluasi. Keempat fitur ini dirancang untuk melatihkan
keterampilan berpikir kreatif murid melalui indikator fluency, flexibility, originality,
dan elaboration. Selain itu, modul ini juga memperkaya proses belajar dengan
sumber belajar digital, kegiatan eksploratif, penugasan proyek, serta penilaian
diri. Akhir kata, semoga modul ini dapat menjadi media pembelajaran yang
inspiratif, efektif, dan kontekstual bagi murid serta menjadi referensi bagi para
pendidik yang ingin mengembangkan pembelajaran inovatif berbasis potensi
lokal.
Bojonegoro, Juli 2025
Penyusun
ii