Page 5 - KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 56/M/2022 TENTANG PEDOMAN PENERAPAN KURIKULUM DALAM RANGKA PEMULIHAN PEMBELAJARAN
P. 5
-5-
KEDUA huruf a dan huruf b dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
KEDELAPAN : Pemenuhan beban kerja dan penataan linieritas guru
bersertifikat pendidik dalam implementasi pembelajaran
pada Kurikulum Merdeka sebagaimana dimaksud dalam
Diktum KEDUA huruf c tercantum dalam Lampiran II
yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Keputusan Menteri ini.
KESEMBILAN : Bagi satuan pendidikan yang ditetapkan sebagai
pelaksana Program Sekolah Penggerak dan Program
Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan,
kurikulum yang digunakan mengacu pada Kurikulum
Merdeka dan pemenuhan beban kerja guru serta
linieritas sesuai dengan Keputusan Menteri ini.
KESEPULUH : Pelaksanaan Kurikulum 2013 yang disederhanakan
sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA huruf b
dapat diberlakukan secara serentak mulai kelas I
sampai dengan kelas XII.
KESEBELAS : Pelaksanaan Kurikulum Merdeka sebagaimana
dimaksud dalam Diktum KEDUA huruf c diberlakukan
secara bertahap dengan ketentuan sebagai berikut:
a. tahun pertama dilaksanakan bagi peserta didik
dengan usia 5 (lima) sampai dengan 6 (enam) tahun
pada pendidikan anak usia dini, serta peserta didik
kelas I, kelas IV, kelas VII, dan kelas X pada jenjang
pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
b. tahun kedua dilaksanakan bagi peserta didik dengan
usia 4 (empat) sampai dengan 6 (enam) tahun pada
pendidikan anak usia dini, serta peserta didik kelas
I, kelas II, kelas IV, kelas V, kelas VII, kelas VIII, kelas
X, dan kelas XI pada jenjang pendidikan dasar dan
pendidikan menengah; dan
jdih.kemdikbud.go.id