Page 37 - e-modul gelombang revisi 1
P. 37
PEMBAHASAN
Perubahan suhu dalam larutan, yang dapat terjadi dalam
berbagai kondisi seperti demam, dapat memengaruhi laju
reaksi kimia di dalam tubuh. Ketika suhu meningkat, energi
kinetik partikel dalam jaringan tubuh juga meningkat.
Dalam prinsip kerja ultrasonografi, perangkat ini
menggunakan gelombang bunyi ultrasonik yang dikirimkan
melalui transduser. Transduser berfungsi untuk mengubah
energi listrik menjadi gelombang bunyi dan sebaliknya.
Ketika gelombang bunyi menembus jaringan yang lebih
hangat, kecepatan rambat gelombang ini meningkat,
sehingga menghasilkan gambar yang lebih jelas dan detail.
Interaksi ion dalam larutan juga sangat penting dalam
konteks ini. Misalnya, ketika seseorang mengalami dehidrasi,
konsentrasi ion seperti natrium dalam darah dapat
meningkat. Dalam ultrasonografi, kerapatan dan viskositas
darah yang lebih tinggi dapat memengaruhi bagaimana
gelombang bunyi merambat. Gelombang ini berinteraksi
dengan transduser, yang menerima kembali gelombang
bunyi yang dipantulkan dari jaringan. Jika kerapatan darah
meningkat, gelombang bunyi dapat merambat lebih cepat,
memungkinkan dokter mendapatkan informasi lebih akurat
tentang organ vital yang sedang diperiksa.
37