Page 6 - E-MODUL PLP 2
P. 6
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada
pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan
menengah. Pendidikan guru menjadi ujung tombak dalam meningkatkan kualitas
bangsa, sehingga proses pendidikan guru perlu dilakukan secara sistemais, sistemik
dan terprogram. Dengan asumsi bahwa melalui kinerja guru-guru yang berkualitas
akan mampu melaksanakan proses belajar-mengajar bermutu yang pada akhirnya
dapat menghasilkan lulusan yang handal sebagai generasi penerus bangsa.
Guru sebagai salah satu tenaga profesional, dituntut memiliki keahlian di
bidang akademik dan pedagogi. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Guru dan
Dosen No.14 Tahun 2005, PP 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
dan Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru, seorang guru dituntut memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian,
profesional dan sosial. Keempat kompetensi guru tersebut sangat diperlukan dalam
menjalankan perannya sebagai pendidik dan fasilitator pembelajaran.
Berdasarkan amanah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru
dan Dosen maka penyiapan calon pendidik selanjutnya diatur di dalam Peraturan
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti) Nomor 55 tahun
2017 tentang Standar Pendidikan Guru (SN Dikgu). Pendidikan guru sebagaimana
dijelaskan pada SN Dikgu meliputi Program Sarjana Pendidikan dan Program
Pendidikan Profesi Guru. Hal ini sesuai dengan SN Dikgu Pasal 1 Ayat 4 Program
Sarjana Pendidikan adalah program pendidikan akademik untuk menghasilkan
sarjana pendidikan yang diselenggarakan oleh LPTK. Pasal 1 Ayat 8, PLP adalah
proses pengamatan/observasi dan pemagangan yang dilakukan mahasiswa Program
Sarjana Pendidikan untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan
pendidikan di satuan pendidikan.
Dalam rangka menyiapkan calon guru yang memiliki kompetensi profesional,
pedagogik, kepribadian, dan sosial sesuai dengan bidang studi dan keilmuan yang
terkait perlu dilakukan upaya peningkatan kualitas diri melalui pembelajaran. Sebagai
langkah awal, mahasiswa calon guru perlu mendapat pemahaman tentang kultur
sekolah, struktur organisasi, tata tertib sekolah, kegiatan seremonial-formal, kegiatan
rutin sekolah, dan kegiatan lain yang dilaksanakan di sekolah untuk menumbuhkan
kebiasaan positif. Untuk itu, mahasiswa calon guru wajib mengikuti program yang
dapat memberikan pemahaman terkait hal-hal tersebut, program belajar atau praktik
ini kemudian disebut Pengenalan Lapangan Persekolahan I dan II (PLP I & PLP II).
PLP I merupakan tahapan pertama dalam Pengenalan Lapangan
Persekolahan yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa sebelum mengikuti program
pengenalan lapangan persekolahan tahap selanjutnya (PLP II). Pada kurikulum 2020
Undiksha, PLP I berbobot 2 sks dan diambil mahasiswa pada semester 6 sebelum
mengikuti PLP II. Inti dari kegiatan PLP I adalah aktivitas observasi, analisis, dan
penghayatan langsung terhadap kegiatan terkait dengan kultur sekolah, manajemen
sekolah, dan dinamika sekolah sebagai lembaga pengembang pendidikan dan
pembelajaran. Sementara itu, dalam PLP II para mahasiswa diharapkan dapat
memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi yang disertai
dengan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir tingkat tinggi melalui
1