Page 14 - Modul Kebersihan dan Kesehatan Rumah
P. 14
3. Kebisingan Sebagai Faktor Stress
Suara - dasar kebisingan
Suara adalah istilah yang digunakan untuk osilasi mekanis dan gelombang
yang dipancarkan oleh media elastis (misalnya udara): Manusia dapat merasakan 16
hingga 20.000 osilasi per detik. Mereka diukur dalam hertz. 1 osilasi per detik = 1Hz.
Kebisingan diukur dalam desibel (dB). Di tempat kerja, ketegangan yang disebabkan
oleh kebisingan diukur dengan menjumlahkan tingkat intensitas semua suara yang ada.
Meskipun sebelumnya masalah pendengaran terutama disebabkan oleh kebisingan di
tempat kerja, saat ini masalah tersebut berkaitan erat dengan aktivitas santai.
Sebelumnya, usia rata-rata orang dengan gangguan pendengaran awal terkait bising
adalah sekitar 50 tahun, namun saat ini semakin banyak orang muda yang terkena.
Bagaimana kebisingan mempengaruhi kita?
Bergantung pada intensitas, rentang frekuensi, dan durasi, tubuh manusia dapat
bereaksi terhadap kebisingan dengan berbagai cara:
• kebisingan dengan tingkat di bawah 50 dB dianggap mengganggu dan
menyebabkan stres (khususnya pada kebisingan malam hari mengganggu
tidur)
• kebisingan tingkat 65 - 85 dB mengurangi efisiensi dan menyebabkan
gangguan vegetatif (kontraksi pembuluh darah, gangguan tidur, emisi asam
lambung yang berlebihan, dan suplai darah yang buruk di kulit)
• kebisingan di atas 85 dB mengurangi efisiensi seminimal mungkin; itu
merusak telinga bagian dalam, dan menyebabkan gangguan vegetatif.
10