Page 29 - FlipBook Gelombang Bunyi Kelas XI
P. 29
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
2. Pembiasan Gelombang Bunyi
Pembiasan gelombang meupakan pembelokan arah rambat gelombang. Pembelokan
gelombang bunyi disebabkan oleh perbedaan kerapatan medium yang dilaluinya. Sebagai
contoh sumber bunyi yang berasal dari medium yang renggang akan dibelokan ketika
memasuki medium yang lebih rapat. Kerapatan medium memberikan pengaruh terhadap cepat
rambat bunyi yang bergerak. Pada medium yang lebih rapat bunyi akan mengalami
perlambatan sehingga terjadi perubahan kecepatan rambat. Akibatnya terjadi penyimpangan
jalur perambatan dari gelombang bunyi tersebut.
Pembiasan Gelombang Bunyi
Sumber: http://goo.gl/5fCLkP
Sebagai contoh ketika malam hari kamu akan mendengarkan bunyi lebih nyaring dan jelas
dibandingkan siang hari. Pada prinsipnya hal tersebut dipengaruhi oleh banyak hal diantaranya
tingkat kebisingan dan kerapatan udara di atmosfer. Pada siang hari udara akan mengalami
ekspansi sehingga volume udara di atmosfer menjadi bertambah seiring pengurangan nilai
kerapatannya. Hal tersebut menyebabkan nilai kecepatan bunyi menjadi meningkat. Ketika
terdapat suatu sumber bunyi maka gelombang tersebut akan dibiaskan menjauhi permukaan
bumi. Hal ini menyebabkan bunyi terdengar kurang jelas. Pada malam hari yang merupakan
kondisi atmosfer berada pada temperature minimum memiliki kerapatan udara yang besar
sehingga gelombang bunyi dari sumber akan dibiaskan mendekati permukaan bumi.
3. Difraksi Gelombang Bunyi
Dalam proses difraksi salah satu factor yang berpengaruh adalah panjang gelombang. Dengan
mengadopsi persamaan
maka nilai panjang gelombang merupakan indikator alami suatu gelombang untuk mengalami
difraksi. Gelombang bunyi merupakan gelobang dengan panjang gelombang yang besar yaitu
berkisar pada orde centimeter (cm) hingga meter (m).
................................... 14 ............................................