Page 20 - Buku Pedoman Stasi edit
P. 20
Syarat-syarat untuk penyelidikan kanonik adalah sebagai berikut:
a) Salinan surat baptis terbaru (masa berlaku 6 bulan),
b) Surat pengantar dari ketua stasi,
c) Kartu keluarga paroki dan kelurahan,
d) Sertifikat kuperper,
e) Pas foto berdampingan ukuran 4x6 (sebanyak 7 lembar),
f) Surat na dan akte kelahiran,
g) Untuk pasangan beda agama atau beda gereja, pastor-paroki perlu minta
dispensasi dari uskup,
h) Pengumuman di gereja selama 3 minggu berturut-turut,
i) Pelaksanaan penerimaan sakramen perkawinan wajib dikonsultasikan
dengan pastor-paroki dan hasilnya disampaikan kepada ketua stasi,
j) Sebelum menerima sakramen perkawinan, hendaknya kedua mempelai
menerima sakramen tobat,
k) Guna menyeragamkan teks tata perayaan perkawinan, maka teks tersebut
dicetak oleh sekertaris paroki,
l) Biaya pengurusan administrasi pencatatan sipil adalah sebesar rp.
300.000,00 per pasang, biaya tersebut dapat berubah sesuai situasi dan
kondisi,
m) Peneguhan bagi pasangan keluarga (yang sebelumnya menikah di luar
gereja) perlu dikonsultasikan kepada pastor-paroki.
8. Acara-acara Sekitar Kematian
a) Pemberkatan jenazah dapat dipimpin oleh imam atau petugas awam yang
ditunjuk.
b) Setelah pemakaman, wajib dibuat catatan dalam buku orangorang mati
di stasi, dan dilaporkan kepada pastor di paroki.
c) Salah satu upacara peringatan kematian (3 hari, 7 hari, 40 hari, 100 hari,
atau setahun dst.) dapat diadakan dengan Misa Kudus yang dilayani oleh
Pastor. Tempat pelaksanaan menurut kebijakan Pastor-paroki.
20